Meet him for first

646 24 0
                                    

Pagi yang indah..
Sinar hangat matahari menyambut tubuhku lewat tirai kamar tidurku... Yah walaupun tak seindah tadi nya..
Yah karena siapa lagi kalau bukan park bantet jimin sahabatku itu..
"Ya tukang tidur!!! Ayo bangun....!!"

Wah... Kutatap si bantet itu dengan tak percaya..  Ya.. Bisa bisanya dia numpang sarapan&menghabiskan makanan ku...
"Jim.. Pelan2 nanti kau tersedak... Lagipula kau tak mau menyisakan makanan untuk yoongi oppa?"
"Aku lapar.. Lagipula kakak mu pasti tidak akan bangun kalau belum puas tidur... Dasar adik dan kakak sama saja.. Tukang tidur.."ucapnya santai.
Langsung saja kupukul dahi lebarnya itu dengan sendok yang ku pegang..tapi secara bersamaan kepalanya juga dipukul dari belakang.."hei ttokbokki!!!apa kau bilang!.,? kau mau mati!!? Huh!?," yah siapa lagi yang berkata pedas seperti cabai itu kalau bukan yoongi oppa.

Jimin pun hanya cengengesan dan mengelus kepala malang nya itu. "Kalian cepatlah berangkat.. Sebelum ku rebus kau  dengan ramen untuk sarapan ku"ucap yoongi oppa sambil menunjuk jimin.
"Hehe... Ne hyung.. Mian.. Kajja je soo-ya kita berangkat" ucap jimin lalu langsung menarikku..

Sesampainya di sekolah aku langsung di sambut dengan teriakan yeoja2 itu... Bukan meneriaki ku tapi si prince school itu.

#Di kantin
"Je soo-ya lihat siapa yang menghampiri meja kita.." bisik jimin padaku.
"Apaan sih jim.. Aku laper.."
Mataku membulat seketika melihat siapa yang menghampiriku. Ralat. Menghampiriku dan jimin.

"S-sunbae.." kataku terbata bata..
"Pergi.. Aku mau duduk disini"kata nya ketus.
Seketika wajahku merah padam karena marah.. Dasar,memangnya siapa sia,seenak jidatnya mengusirku dan jimin..
"Apaapan kau...! Memangnya siapa kau.. Ha! Sok berkuasa.." kata ku sambil berdiri dan menunjuk wajahnya itu...
"Sudah..jangan bikin masalah.. Ayo pergi" bisik jimin pada ku.
Saking kesalnya aku masih melototkan mataku padanya..

Dia pun melangkah mendekatiku,hingga nafasnya menerpa wajahku. Lalu dia mencondongkan wajahnya ke depan,dan.........






















Scroll terus hehe

















Dia berbisik padaku"kau tidak sadar pada siapa kau bicara seperti itu..?".lalu dia menegakkan badannya dan menyeringai..lalu pergi begitu saja dengan teman teman di belakangnya..

Oh Tuhan semoga saja hari hari ku kedepan nya aman tanpa usikan dari sunbaeku yang gila dan sok berkuasa itu...
Garis bawahi itu sok berkuasa..

Sesampainya rumah langsung ku rebahkan tubuhku ke ranjang.. Uh rasanya lelah sekali setelah ber jam jam berkutat dengan buku buku tebal.. 
Ya setelah pulang sekolah tadi aku mengikuti hagwon...
Untung saja ada jimin,jadi aku tidak begitu merasa lelah karena jimin selalu menyemangatiku dan sesekali memberiku lelucon yang menurutku aneh...
Yah.. But its okay.. Setidaknya dia selalu berusaha menyemangati ku..

Sebenarnya jimin itu anak yang pandai di sekolah... Dia selalu jadi juara umum.. padahal ku lihat ia biasa biasa saja dalam belajar,sedangkan aku sudah berusaha setengah mati mengalahkan nya tapi hanya berhasil nyangkut jadi juara umum ke tiga.. Enak sekali si bantet itu..
Huh bahkan semalam aku membayangkan sedang mencopy isi otak jimin ke otak ku.. Huhh..

Heol.. Sebenarnya tidak mengikuti hagwon pun jimin pasti tetap jadi juara umum.. Katanya ia hanya ingin menemaniku,dan membantuku saat aku kesulitan saat belajar.... Dasar si bantet itu... Percuma saja ikut hagwon kalau dia sudah bisa menguasai materi pembelajaran nya di sekolah,lagi pula ikut hagwon itu cukup lama,jauh,dan mahal..

Toktoktok..
"Je soo-ya.. Apa kau sudah makan?"..
Heol kerasukan apa oppaku yang seperti macan itu.. Tidak biasanya menanyaiku soal makanan.
"Ne oppa.. Aku sudah makan.. Sudahlah tidak usah khawatir.."
"Ya!! Pabbo tapi aku belum makan.. Nan baegopa.. Masak kan aku sesuatu...! Sebelum aku jadi kanibal dan ku cincang tubuhmu!!!"ucapnya..
Heol.. Kukira....
"Ne.. Tunggu sebentar!!!" oh ya Tuhan aku akan lebih bersyukur kalau kau menciptakan oppaku yang manis itu tanpa mulut tajam nya..

#esokhari di sekolah
"Dor!!!" aku terlonjak kaget "aigoo kamjjakkiya!!" langsung saja ku jitak kepala pelaku nya, yah siapa lagi kalau bukan park bantet itu..
"Ya!!appo!!!"jawabnya..
"Siapa suruh mengagetkan ku,kau mau jantung ku pindah ke perut.ha!!"ucap ku.
"Siapa suruh melamun..ayo cepat ganti bajumu... 5 menit lagi pelajaran olah raga.. Kau mau di hukum jung ssaem?"kata nya..
Oh iya...je soo pabboya... Lalu aku pun berlari menuju loker untuk mengambil seragamku..
Dan yah... Siapa yang sudah berdiri tepat di depan lokerku.....

Annyeong chingu..jangan bosen ya....☺☺😊
Saranghae...
Tunggu chapter selanjutnya ya..

Hell... Why I'm So Love You..Kim Tae Hyung(completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang