Chapter 10 (END)

5.4K 124 3
                                    

Stevan mematikan ponselnya dan masuk ke dalam mobil, ia pusing sekarang. Jangan sampai Carlin luka sedikitpun. Jika tidak, kita lihat saja nanti!

Carlin sekarang sudah sadar dengan tangan terikat ke belakang dan kaki terikat di kaki kursi.

"Hai, nona muda Madison!"

"Friana! Apa yang kau lakukan lepaskan aku!!"

Carlin berusaha melepaskan tangannya tapi tali itu terlalu kuat.

"Wow..wow tenang Carlin..."

Sosok perempuan datang dari arah pintu dengan senyuman jahatnya.

"Laura?! Kau? Apa yang kau lakukan disini?!"

Sosok itu adalah Laura. Yap, Friana dan Laura telah menculik Carlin dan menyekapnya di gudang ini.

"Lihatlah Carlin, betapa bodohnya dirimu. Kau bahkan tidak tau siapa musuhmu dan siapa temanmu...."

Friana maju mendekati Carlin, ia menampar wajah Carlin hingga sudut bibirnya mengeluarkan darah.

"Ah...tamparan ini balasan saat kau menamparku Carlin!"

Carlin merasakan sakit di pipinya dan berteriak mengucapkan sesuatu.

"Kalian! KENAPA KALIAN LAKUKAN INI PADAKU!!!"

"Aduh...nona muda Madison sedang marah rupanya..."

"CEPAT KATAKAN!!!"

Laura mendekati Carlin dan menyuruh Friana untuk mundur sedikit. Ia tersenyum licik pada Carlin dan menjelaskannya.

"Well Carlin, seperti yang kau lihat aku telah menikah dengan sahabatmu Mike. Apa kau tak pernah diberitau oleh Mike? Jika ini adalah perjodohan tanpa adanya cinta. Mike mencintaiku dan diriku tidak. Aku hanya mencintai sosok laki-laki yang dulu adalah teman sekolahku. Aku berusaha mati-matian agar dia menerimaku, tapi aku hanya dapat tolakan darinya. Dan aku kehilangan kontak dengannya lalu menikah dengan Mike. Tak berapa lama kemudian, Mike bilang padaku jika ia akan pergi ke acara pernikahan sahabatnya dan ternyata aku melihat dirimu menikah dengan laki-laki itu! Disanalah timbul rasa kebencianku padamu! KAU MENGAMBIL STEVAN DARIKU!"

Setelah mendengar perkataan Laura, Carlin terdiam dengan ekspresi muka yang susah ditebak.
"Itu bukan salahku Laura. Stevan yang tidak mencintaimu dan STEVAN SELALU MENCINTAIKU!"

Carlin berteriak di akhir kata dan membuat Laura geram lalu menampar Carlin.

"Aku dengar kau sedang mengandung sekarang...Well, bagaiman jika kita bunuh saja kau dan calon anakmu? Bukan kah ini sangat bagus? Setelah kau meninggal, aku akan menceraikan Mike dan mengejar Stevan lagi..."

Carlin tentu saja ia takut mendengar ucapan Laura. Anaknya tak salah apa-apa kenapa harus ikut dalam permasalahan ini. Ia sudah tak bisa memikirkan apa-apa lagi selain nasib calon anaknya ini. Ku mohon Stev tolonglah aku...

Laura mengeluarkan pisau yang ada di kantong jaketnya. Ia mengarahkan pisaunya ke pipi Carlin dan menyodet sedikit yang menyebabkan pipi Carlin keluar darah. Sebelum Laura bertindak lebih jauh, Friana menghentikan Laura. Friana mengingatkan Laura bahwa ini sudah larut malam.

Sweet and Cool HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang