Author POV
"Pagi-pagi udah ujan aje" ucap April sambil menguap dan memperhatikan rintik-rintik air hujan yang membasahi kaca jendela rumahnya. Sesudah puas memperhatikan jendela kamarnya, dia memutuskan untuk bersiap-siap.
"Woiii anjerrr bangun udah siang nih" grey menggedor-gedor pintu kamar april, April akhirnya keluar dan mengurungkan niatnya yang ingin mandi.
"Woles ae bisa ngga? Gue mau mandi, gue juga dah bangun daritadi kale"
"Yaelah gue kira lo belom bangun, soal lo kan kebo"
"Kebo ngomong kebo lucu lo" ucap April sambil menutup pintu kamarnya dan grey yang ada didepan pintu kamarnya hanya menyumpah serapah.
➖➖➖
April POV
Gue tiba disekolah bareng grey jam 6.30, temen-temen gue maupun grey belom ada yang dateng karena mereka bakalan dateng jam 6.45 atau ngga mereka kadang telat.
"Rooftop kuy"ajak gue, grey cuman nganggukin kepala doang.
"Grey lu bawa gitar kan pinjem dong gue mau nyanyi"
"Nih" grey nyerahin gitarnya ke gue.
"Lu nyanyi juga ya Rey"
"Iye-iye"
Gue mulai metik senar gitarnya, dan mulai menyanyi
(April)
Semuanya telah kuberi
Dengan kesungguhan hati
Untukmu hanya untukmu
(Grey)
Tak perlu kau tanya lagi
Siapa pemilik hati ini
Kau tahu pasti dirimu
(April & grey)
Tolong lihat aku
Dan jawab pertanyaanku
(April & Grey)
Mau dibawa kemana hubungan kita
Jika kau terus menunda-nunda dan
Dan tak pernah nyatakan cinta
Mau dibawa kemana hubungan kita
Ku tak akan terus jalani
Tanpa ada ikatan pasti antara kau dan aku
(April)
Tak perlu kau tanya lagi
Siapa pemilik hati ini
Kau tahu pasti dirimu
Tolong lihat aku
Dan jawab pertanyaanku
(Grey)
Mau dibawa kemana hubungan kita
Jika kau terus menunda-nunda dan
Dan tak pernah nyatakan cinta
Mau dibawa kemana hubungan kita
Ku tak akan terus jalani
Tanpa ada ikatan pasti antara kau dan aku
Tolong lihat aku
Dan jawab pertanyaanku
(April)
Mau dibawa kemana hubungan kita
Jika kau terus menunda-nunda dan
Dan tak pernah nyatakan cinta
Mau dibawa kemana hubungan kita
Ku tak akan terus jalani
Tanpa ada ikatan pasti antara kau dan aku
"Kalian nyanyi ga ngajak-ngajak gue ya cukup tau lah ya" ucap Boy sambil duduk disebelah gue.
"Ehh ada elo, apa kabar??"
"Asdfghjkl" ucap Boy kesal
"Lo gue cari-cariin daritadi ternyata pada enak-enakan di atas rooftop lo ya" teriak max yang datang bersama temen-temen gue yang lainnya.
"Hehehe, sini gabung kuy" ajak grey sambil nyengir.
"Ehh main kuyy, gabut nih gue" ucap Boy sambil ngerangkul gue, sejak kapan nih anak jadi manja -,-.
"Hmmm main apaa ya?"
"Nahh main ini aja, kebetulan gue masih bawa nih mainan" seru alexa sambil mengeluarkan Uno stacko dari dalam tasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Troublemaker
Teen Fiction[ slow update ] Gimana jadinya kalo ketua OSIS disekolah gue juga ternyata bad boy ga ada bedanya sama gue, bahkan menurut gue, gue masih mending dari dia. Ga kaya dia yang ngerokok, minum alkohol. KETUA OSIS LOH! KALIAN BISA BAYANGIN?. ~April~ Kal...
