Pagi ini,seperti pada pagi biasanya,aku selalu bertemu dengan dia tanpa tegur sapa hanya saling tersenyum.
Entah sampai kapan aku memiliki rasa ini,yang pada nyatanya dia sudah tidak memiliki rasa apapun terhadap diriku ini.
"Bagai memeluk kaktus,jika semakin erat semakin pedih" lirih ku.
Dia hanya lah sebatas masa lalu ku,tapi mengapa harus seperti ini(?)aku yang disia-siakan oleh dirinya ,dan aku juga yang tersiksa karena rasa ini untuknya.
Saat aku menjadi siswa baru disekolah ini,dia mendekatiku , menjadikanku sebuah prioritas dalam hidupnya.
Hingga aku sesayang ini pada dirinya(?)lalu apa yang dia lakukan? Menghempaskanku begitu saja.Tapi sungguh,tidak ada penyesalan sama sekali bagiku mengenal dan jatuh cinta padanya. Bahkan dia pernah berjanji kepada diriku "aku tidak akan pernah meninggalkanmu,percayalah" dan janji itu hanyalah obat penenang semata.
Akhirnya,hatiku dibuat rapuh,tak berdaya,dia telah mematahkan hatiku.
"You can moveon Raina,come on life must go on and you be must moveon."
Sampai akhirnya aku tidak berkeinginan untuk jatuh cinta kembali. Tidak akan pernah.Tetapi saat ini saat aku coba tidak ingin kembali jatuh cinta, aku menemukan seorang pria yang begitu tulus mencintaiku dan aku tidak pernah menoleh kearah dia sedikitpun.
Diapun mengetahui itu tapi dia tetap berusaha membuat aku melupakan masa laluku dan memulai masa depanku bersama dengannya.
Aku belum siap. Aku belum siap untuk terjatuh kedua kalinya. Walaupun aku tahu bahwa dia tidak seperti masalalu ku. Tapi tetap saja manusia bisa berubah seiring berjalannya waktu begitu juga dia,dia bisa saja berubah menjadi seperti masalalu ku saat itu. Dan aku menjaga jarak,sikap ku terhadap dirinya.HAI HAI!! Maaf ya ini part nya pendek coba dibaca dulu terus vote ehehe.
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Past Is Your Future.
Teen Fiction(Slow update~)Apakah ini namanya patah hati? Rasanya sakit dan diriku pun tidak berdaya. Sungguh sakit rasanya,sampai pada akhirnya aku tidak ingin merasakan jatuh cinta kembali. Masalalu ku begitu kelam,dan itu menentukan masa depanku. Pada akhirny...