two of us

55 10 3
                                    

Sebelumnya mohon divote ya:)) hargai imajinasi author hehe.

Raina yang dikenal dengan teman-temannya begitu bersemangat,selalu tersenyum dan selalu bersenda gurau.
Berbeda dengan sekarang, Raina yang tidak memiliki semangat untuk tersenyum,bahkan menjadi pendiam.

"Rai kantin yuk!gue laper.." ucap Ghaila sahabat yg selalu mengerti dirinya.
"Hmm.." ucap Raina
"Tenang..jam segini si Aji belum keluar kelas lo gabakal ketemu dia" Ucap Ghaila.

Iyap. Aji Fastahillah Adalah mantan yang tidak pernah bisa dilupakan oleh Raina.
Aji juga penyebab raina jadi pendiam seperti ini. Alasan Aji memutuskan hubungan dengan Raina(?) Karena aji ingin fokus UN dikelas 12 sekarang ini.
Raina pun menyetujui keputusan aji karena Raina sangat percaya kepada Aji.
Tapi kepercayaan Raina dikhianati. Aji yang berkata ingin fokus UN ternyata berpacaran dengan salah satu perempuan Most Wanted disekolahnya.

.
Next.

"Yaudah ayo kantin.." ucap Raina.

Saat sampai dikantin. Raina ingin membeli air mineral di bu Hani - ibu kantin sedangkan Ghaila ingin membeli ketoprak favoritnya.
"Gue beli ketoprak yaa lo ke bu hani aja duluan tar gue nyusul" ucap Ghaila.
Raina hanya mengangguk dan berjalan menuju bu Hani.
"Bu aqua botolnya satu yaa!" Ucap Raina
"Oke neng rena"

"Bu saya mau orangejus nya satu"
Suara itu tidak asing bagi Raina,dan ternyata itu adalah Aji.

"Iya bentar ya ji , nih neng aquanya"

"Makasih bu" ucap Raina.
Raina hanya tersenyum kaku melihat aji. Entah Raina masih saja salah tingkah jika bertemu dengan Aji.
Raina pun kembali ke kelas dan melupakan Ghaila yang masih dikantin sedang membeli ketoprak favoritnya.

Ohiya ghaila masih dikantin..mampus gue. Batin raina

Tak lama kemudian Ghaila muncul didepan pintu kelas.
"Ih Rainaa!!lo mah tega sama gue,gue ditinggal gitu aja"
Ucap Ghaila dengan kesal.
"Ma-maafin gue la,tadi ada..."
"Ada siapa?Aji?!" Ghaila menaikan kedua alisnya.
Raina hanya mengangguk.

"Maafin gue juga rai,gue yg salah maafin ya gue gatau kalau bakal ada aji dikantin tadi"
"Gapapa ko la"

Saat bel pulang sekolah. Raina dan Ghaila pergi kekantin lagi untuk membeli makanan ringan.

"Ghailaa!!!" Ucap seorang cowo.

"Hah??" Ghaila terheran.

Cowo itu berlari sangat ter-engah-engah.
"Itu..temen gue mau minta idline temen lo"
"Idline siapa?Raina?" Ucap ghaila.
"I-iya..gue takut minta kedia ehehe"
"Yaudah tar gue kirim kontaknya aja gua izin kedia dulu" ucap Ghaila.
"Oke thanks"

Saat perjalanan pulang seperti biasanya Ghaila selalu mampir terlebih dahulu kerumah Raina.

"Eh rai,tadi anak IPA 3 ada yang minta kontak line lo tuh"

"Yaudah kasih aja"Ucap Raina.

"hemm okay"

Ghaila pun membuka aplikasi line.
LINE.

Ghaila : nih kontak Raina.
Ghaila send a contact.
Fahri : wha thankyou. Bilangin temen lo temen gue namanya Galvin kalo dia ngechat bales.
Ghaila : Y.

Ghaila pun memberitahu Raina.
Tak lama kemudian Ada notif line di handphone Raina.

"Rai tuh ada notif line"

"Biarin paling juga official account dah ah gue mau mandi dulu"

"Ih bentarr buka dulu"

"Ish iyaiya"

LINE
GALVIN: test
Raina : ini siapa?

"Ini galvin siapa sih La?"

"Temennya fahri.tadikan gue udah bilang anak ipa 3 ada yg minta idline lo" ghaila menghembus nafas pelan.

"Ohyaudah gue mandi dulu bye" ucap Raina dan menuju Kamar mandi.

~~~~~~
Ga muluk-muluk aku mah. Cuma mau bilang vote sama comment aja ya!ehehe. Kalo setuju ceritanya dilanjut.thankyouu

Your Past Is Your Future.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang