Part 9

5.2K 766 10
                                    

Enjoy~






Jimin tengah duduk di ruang tamu ketika Jungkook, dongsaeng yang dua tahun lebih muda darinya itu datang dari pintu masuk. Dia sepertinya baru pulang dari latihannya.

"Wasseo?"

"Oh."

Jungkook duduk di sebelah Jimin setelah sebelumnya mengambil sebotol air mineral dari dalam lemari es. Diamatinya hyungnya yang tengah sibuk dengan benda kotak a.k.a handphonenya itu.

"Dimana yang lain?"

"Pergi."


Jungkook mengangguk dan kembali menuju ke lemari pendingin itu untuk mengembalikan sisanya.

"WOA!"

Ketika berbalik menghadap wastafel cuci piring, dilihatnya lima tumpuk mangkuk dengan bekas sup yang belum dibersihkan.

"Siapa yang berani meninggalkan bekas piringnya sebanyak ini?"


Jungkook kembali duduk di sebelah Jimin dengan ekspresi terkejutnya. Jimin menoleh dengan malas ke arah dongsaengnya itu. "Apa itu kau, Jiminie...hyung?"

Jimin mendengus kesal.

"Apa kau akan percaya jika itu bukan aku?"

Jungkook meringis. "Tidak."

Kemudian terkekeh dan dihadiahi tinju Jimin di lengan kirinya.


"Apa kau percaya jika itu semua milik Suga-hyung?"

"Apakah dia kelaparan setelah lembur seharian?"

"Tidak, Jin-hyung selalu membawakannya makan bukan? Rapmon-hyung juga selalu dititipi setiap akan pergi ke studio."

Jungkook kembali dengan ekspresi herannya. Jimin tertawa pelan. "Aku juga tidak percaya."



"Apa ini efek obatnya?"



Raut wajah Jimin berangsur-angsur berubah keruh. Wajahnya kembali ke ekspresi aslinya yang tanpa senyum. Dingin dan keren...hm, author terpesona. Jungkook menjadi kikuk dengan perubahan ini. Apakah ada yang salah dengan pertanyaannya? Padahal niatnya hanya bercanda.

Namun bagi Jimin ini sesuatu yang lebih dari sekedar candaan. Dia selalu merasa aneh jika berkaitan dengan obat-obatan yang diminum oleh hyungnya itu. Lebih tepatnya, dia sangat penasaran. Kenapa Suga-hyung selalu meminum obat-obatan itu?

Dia kembali mengingat kejadian sekitar dua minggu yang lalu saat mereka tengah melakukan realityshow. Saat itu dia menemani Yoongi di ruang kesehatan karena kondisi Yoongi yang drop. Dia sempat menanyakan sebenarnya hyungnya itu sakit apa, namun tidak dijawab. Dia teringat betapa berubahnya hyungnya itu saat dalam kondisi sakit dan drop. Dia jadi lebih lemah, pucat, dan manja? Ya, Jimin tiba-tiba teringat saat ia justru berbaring disebelah Yoongi dan memeluknya dari belakang. Dia juga teringat saat Yoongi tiba-tiba merajuk dan menangis.

My Twins BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang