Happy reading
Mian typo
one month later
Yoona's pov
"huerk...... huerk....
"ada apa dengan ku, kenapa belakangan ini aku sering lelah mual terkadang perut ku sakit dan muntah muntah ya.
"ku harap ini bukan sesuatu yang buruk, ah mungkin saja itu karena aku telat makan yang membuat sakit mag ku kambuh "ucap yoona pelan seperti bisikan.
Author's povYoona berjalan gontai menuruni anak tangga kejadian tadi pada saat di kamar mandi membuatnya merasa lemas.
"apa yang terjadi dengan mu yoona-ah, kenapa kau terlihat pucat? "tanya bibi kim khawatir yang notabenenya adalah salah seorang pembantu.
Tetapi bagi yoona bibi kim sudah dia anggap seperti ibunya sendiri, bahkan sejak dia tinggal bersama yuri bibi kim lah yang selalu memberi perhatian pada yoona,
Bahkan pada saat yoona di paksa harus menikahi luhan,bibi kim lah yang selalu ada untuk yoona.
"ani... bibi kim aku hanya sakit perut, sepertinya belakangan ini aku sering telat makan karena sibuk dengan kuliah, dan sepertinya sakit mag yoona kambuh"ucap yoona lemah.
"kalau begitu yoona makanlah ini bibi sudah membuatkan sarapan pagi untuk yoona,dan jangan jangan terlalu sibuk hingga mengabaikan kesehatan mu"ucap wanita paruh baya itu lembut.
"ne bibi kim terima kasih ne"balas yoona dengan tersenyum tulus
Terlihat yoona makan dengan sedikit tidak berselera padahal makanan yang di masak bibi kim merupakan makanan kesukaan yoona"argh... bibi kim kenapa minumanya susu? aku tidak suka dengan bau susu bibi kim"ucap yoona sambil menjauhkan segelas susu yang di berikan bibi kim
"apakah tak ada minuman lain atau air mineral saja
"bukankah yoona suka minum susu?lalu kenapa sekarang jadi tak suka"tanya bibi kim bingung.
"entahlah aku tidak tahu,tetapi saat ini aku sungguh tak suka dengan susu.
"oh... baiklah kalau begitu bibi akan ambilkan air mineral untuk mu ne.
"ini...minunlah"ucap bibi kim sambil menyodorkan segelas air mineral.
" aneh kenapa tiba tiba yoona tidak suka minum susu? bukankah dia sangat suka minum susu sebelumnya,"pikir wanita paruh baya itu.
"hmmn.... bibi kim kenapa sedari tadi aku tidak melihat luhan oppa dan yuri eonni?apakah mereka berdua sudah berangkat kerja"tanya yoona.
"oh itu noona yuri sudah pergi sajak pagi tadi karena ada urusan dengan bisnisnya, tapi tuan luhan sepertinya belum bangun sedari tadi"jawab bibi kim panjang lebar.
"yakk kenapa bisa apa? dia tak ke kantor sampai sampai jam segini dia belum juga bangun.
"ya sudah bibi kim kalau begitu aku akan membangunkan luhan oppa saja dulu ne"ucap yoona sambil menaiki anak tangga dengan pelan dan tiba tepat di depan pintu kamar yuri dan luhan.
"tok.... tok....tok
"oppa... apa kau sudah bangun?
"ne yoong masuklah"jawab orang itu luhan pada yoona.
YOU ARE READING
The Second Wife
FanfictionDi cerita ini ada chapter yang di (private) chapter 5, chapter 6...(16+), chapter....7 (18+) Jadi bagi kamu yang ingin baca tapi gak bisa,,maaf tapi kamu harus follow akun ini dulu baru kamu bisa baca. Thanks for your vote I apreciate it...