sebelas..

3K 225 2
                                    


***

Karena ujianku telah selesai jadi aku memiliki banyak kosong..

Maka aku selalu bergantian belajar bikin kue sama mami dan belajar masak sama tante Sandra.

Karena kemarin aku sudah belajar bikin kue sama mama jadi aku memutuskan untuk ke rumah sebelah.

Ku liat mobil kak Vano masih terpakir di garasi mobilnya tumben kak vano belum berangkat.
Dan ada mobil jazz merah yang parkir di depan rumahnya..

Ku lihat asisten rumah tannganya.

"bi.. tante sandra mana..??

"Nyonya lagi ada arisan katanya.."

"Trus kalo ka Vano???"

"Oh itu.. Mas Vanonya lagi sakit..??

"Whatt calon suami lagi sakit dan aku ngga tau kalo dia sakit... calon istri macam apa aku ini." Pikirku.

"Bi.. mika ke atas dulu yah..??"

Ku dengar suara, ku pelankan jalanku. Hingga aku berhenti dedepan kamar ka Vano dan suara utu makain jelas.

"Akkhhhh.."
"Van.."..
"Oucchh.."

Ku benarikan diriku membuka pintu kamar ka Vano. Aku diam seakan darahku berhenti mengalir.

Kak Vano sedang mencium seorang wanita. Dress wanita itu bagian atasnya sudah menampilkan payudaranya setengah..

Kak Vano mencium leher wanita itu.. wanita itu malah menyukai perlakuan kak vano.
Aku masih diam tak bisa berbuat apa-apa..

"Akkkkhhh.. hmmmm.. sayang..."
"Van.. vano..oohhh... akkhhh.." desah wanita itu.

"Kak Vano.." cicit ku setelah kudapatka kembali kesadaranku dan suaraku pun akhurnya terdengar.

"MIKA... KELUAR DARI KAMARKU..SEKARANG.." baru kali ini kak Vano Membentakku dengan keras.
Aku sangat takut.

"MIKA.. KELUAR.." ulangnya lagi dengan nada yang sama.

Akupun berlari turun dan segera berlari kerumah masuk ke dalam kamar.

Aku menumpahkan segala rasa kecewaku. Dan rasa sakit hatiku melihat ka Vano bercumbu dengan wanita lain..

Aju menangis hingga dadaku sesak.. aku memukul mukul dadaku..

Aku masih bersandar pada pintu kamarku.

Untung saja sewaktu berlari ke dalam rumah tadi tak ada yang melihatku.

Hingga aku jatuh tertidur akibat kelelahan menangis. Dan ketika ku buka mataku hari telah beranjak malam.

Aku masuk ke kamar mandi yang membasuh wajahku. Mataku membengkak akibat menangis tadi.

Aku kebawa membuat susu hangat dan membawanya ke kamarku.

***

My Love Stuck To You - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang