Bangtan's Last Stage | ✔

06 ➖ talk time: jung hoseok's pov

Bagaimanapun juga yang paling terlihat bahagia adalah yang paling terluka kan?

Yang paling mudah tertawa juga mudah menangis. Walaupun dengan segala kehebohanku, segala keceriaanku. Tetap saja, aku adalah member yang paling sensitif.

Ah, sudah banyak yang kami lewati. Tak terhitung berapa banyak darah, keringat, dan air mata yang terkuras habis selama ini. Sungguh, aku tak pernah bermimpi ini sebelumnya dalam hidupku.

Ingat bagaimana saat aku berulang tahun beberapa tahu lalu dan semua orang mengejutkanku dengan telepon dari keluargaku hingga aku terisak hebat? Ini justru lebih menyesakkan.

Aku merindukan setiap kenangan bersama mereka—ARMY. Apa yang harus aku katakan? Mengatakan segalanya terasa belum cukup untuk membalas semua kerja keras mereka. Kalian ingat, kami pernah menjadi pemenang Top Social Artist di Billboard Music Award. Bagaimana bisa itu terjadi?

Tidak ada yang tidak mungkin tanpa mereka. Bermimpi saja aku tak pernah apalagi sampai memenangkan award itu dan menginjakkan kaki di karpet merah dimana artis-artis besar berjalan. Ini terlalu cepat. Untuk mengucapkan selamat tinggal rasanya sangat menyesakkan.

Aku melihat jutaan Army Bomb berbagai warna dan terus menangis. Berbagai project mereka lakukan untuk membuat kami bangga dan senang. Jujur saja, memiliki kalian adalah suatu takdir yang indah.

Terjerumus dalam kebahagiaan yang bahkan tak dapat kugambarkan lewat kata. Menjadi seorang idol memang tak mudah. Apalagi tuntutan-tuntutan yang harus kami jalankan, itu benar-benar melelahkan. Tetapi, semua terbanyarkan dengan jutaan cinta yang telah mereka berikan.

Hari ini, Bangtan's Last Stage.

Jujur, aku masih ingin berada di panggung dan menampilkan semua yang bisa aku tampilkan di depan mereka. Tetapi sayang, waktuku telah habis. Mereka harus tetap hidup sebagai diri mereka. Kami juga akan hidup layaknya mereka.

Dan.. aku berharap mereka akan selalu bergandengan tangan dan saling berpelukan. Menampakkan senyum indah mereka dan merasa bangga, menjadi bagian dari orang-orang yang penuh cinta mencintai tujuh laki-laki absurd ini.

Haha, bagaimana bisa aku becanda saat ini?

"ARMY-ya. Tersenyumlah. Aku akan selalu menjadi harapan kalian. Jadi, tetap cintai kami, lebih dalam."

-Talk Time: Jung Hoseok POV-