Hinata tersenyum tipis menatap refleksinya di cermin. Gaun panjang berwarna putih dengan beberapa kristal yang menghiasi bagian ujungnya melekat manis di tubuhnya. Rambutnya yang digulung tinggi memamerkan tengkuk mulusnya. Sebuah kalung berlian yang hinggap di lehernya menambah kesan elegan pada sosok Hinata. Polesan make up tipis menyempurnakan penampilannya saat ini.
Jantungnya berdegup kencang. Bagaimana tidak? Hari ini adalah upacara pernikahannya. Setelah dua minggu yang lalu ia bertunangan dengan Sasuke, kini ia akan menikah dengan Sasuke. Mengubah marga Hyuga'nya menjadi Uchiha. Memikirkannya saja membuat pipinya sukses merona. Disentuhnya sebuah benda perak yang melingkari jari manis tangan kanannya.
"Tugasku adalah mencintaimu, aku tidak bisa memaksamu mencintaiku." bisik Sasuke sebelum menyematkan cincin yang ada digenggamannya pada jari manis Hinata.
Ucapan Sasuke sukses membuat pipi gembilnya merona merah. Dengan disaksikan beberapa kerabat keluarga Uchiha dan Hyuga, cincin perak bertahtakan berlian itu tersemat di jari manis Hinata. Diakhiri dengan kecupan panjang di kening Hinata dan deru tepuk tangan para kerabat.TOK TOK TOK
Hinata terlonjak. Setelah berbalik ia mendapati sosok ayahnya yang berdiri di ambang pintu sambil tersenyum. Senyum yang sangat jarang diperlihatkan oleh sosok Hyuga Hiashi yang terkenal dingin.
"Kau mengingatkanku pada ibumu." ucap Hiashi sambil mendekati putri sulungnya itu.
"Kaa-san pasti jauh lebih cantik dariku." gumam Hinata seraya tersenyum.
"Tidak, kau jauh lebih cantik. Andai dia disini, dia pasti sangat senang putrinya akan memiliki kehidupan baru." ucap Hiashi.
"Oh iya, tou-san hampir lupa." gumam Hiashi sambil mengambil sesuatu di saku jasnya. "Ini adalah pemberian ibumu, dia ingin kau memakainya dihari bahagiamu." lanjutnya seranya menyerahkan sebuah jepit rambut berbentuk kupu-kupu.
Hinata tersenyum melihatnya.
"Kemarilah, akan tou-san pasangkan."Selanjutnya Hiashi memasang jepit rambut itu, warnanya yang senada dengan gaun Hinata begitu kontras demgan warna rambut Hinata yang gelap.
"Sempurna." gumam Hiashi.
"Arigatou tou-san." ucap Hinata tulus.
"Ayo." ajak Hiashi sambil membuka sedikit lengan kirinya. Hinata tersenyum lalu mengangguk dan mengaitkan lengannya di lengan kekar sang ayah.
"Kau siap?"
"Ha'i."
[~Our Marriage Life~]
Beberapa tamu undangan nampak memenuhi halaman mansion Hyuga yang terbilang cukup luas. Tema pernikahan Hinata dan Sasuke adalah gardenparty. Sehingga pesta digelar di luar ruangan. Acara pernikahan memang sengaja diadakan di kediaman Hyuga atas permintaan Hiashi dan resepsi akan diadakan malam nanti di kediaman Uchiha.
"Tidak kusangka kau akan menikah secepat ini, Teme!" ucap pria bersurai kuning jabrik dengan hebohnya.
"Berisik kau, Dobe. Cepatlah cari kekasih agar aku tidak harus mendengar teriakanmu." keluh Sasuke. Naruto malah tergelak.
"Hei, Teme. Kau beruntung sekali bisa menikahi cinta sejatimu."
"Hn."
"Sasuke, bersiaplah. Pengantin wanita akan tiba." ucap Mikoto seraya menepuk bahu putra bungsunya.
"Tidak kusangka adikku akan mendahuluiku." gumam sosok pria yang datang bersama Mikoto.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Marriage Life
FanficPernikahan Uchiha Sasuke dan Hinata Hyuga yang didasarkan perjodohan karena janji konyol sepasang kekasih yang tidak bisa bersama. Dengan sisa cinta di masa lalu keduanya, seperti apa kisah kehidupan yang akan mereka jalani? "Cinta bukanlah hal yang...