Perkenalkan nama ku adalah claudia cassandra devie aku bersekolah disalah satu sekolah terkenal di Jakarta dan aku berasal dari keluarga yang sederhana aku bisa masuk kedalam sekolahku sekarang karena aku mendapatkan beasiswa
=============
Pagi ini aku akan berangkat kesekolah bersama ayah
"Dev... Ayo kita berangkat sekarang" ajak ayah padaku
"Baiklah ayah" akupun segera beranjak dari ruang makan dan tak lupa aku juga berpamitan kepada ibu
° At school °
Saat sampai disekolah aku langsung masuk kedalam sekolah dan segera pergi menuju ke kelasku
Saat aku sampai dikelas seperti biasa aku langsung disuruh mengerjakan pr teman teman
"Cepat selesaikan pr ku atau kau akan menerima akibatnya" aku hanya bisa menunduk
Akupun hanya menurut perkataan mereka karena aku memang tak berani melawan mereka namun... Tak lama kemudian ada yang merebut buku itu dariku dan langsung menyobeknya
"Apa kalian tidak punya otak... Kalian kan disekolahkan agar pintar lalu apa ini?? Kalian bahkan tidak bisa mengerjakan pr kalian sendiri" marah sarah setelah menyobek buku mereka
"Sarah apa yang kau lakukan?? Kami kan tidak punya urusan denganmu" omel salah satu siswi
"Urusan devie adalah urusanku juga karena aku adalah sahabatnya" balas sarah tak mau kalah
"Sudahlah terserah dirimu saja" siswi itupun meninggalkan aku dan sarah
Sarah memanglah orang yang slalu berani membelaku menurutku dia adalah pahlawanku hanya sarah yang mau berteman denganku... Semua orang hanya mengaggapku sebagai manusia hina hanya karena aku miskin tapi tidak bagi sarah... Bagi sarah aku adalah manusia paling baik yang pernah dia temui
"Dev... Kenapa kau slalu saja menuruti perintah mereka?!?!"
"Apa yang bisa ku lakukan sarah... Aku tak pantas menentang mereka"
"Astaga dev... Kau itu manusia semua manusia punya hak masing-masing dan kau juga punya hak untuk menolak"
"Sudahlah lupakan saja permasalahan ini"
"Kau slalu saja begitu"
Tak lama kemudian bel pun berbunyi dan pelajaran pun dimulai
==============
Bel istirahat pun berbunyi dan sarah segera mengajakku pergi ke kantin
"Dev... Mari kita pergi ke kantin!!"
"Kau saja ya.. Aku mau ke perpustakaan"
"Aduh kau ini slalu saja kesana... Sekali kali temani aku ke kantin ya..." sarah mulai mengeluarkan jurusnya yaitu memohon
"Tidak!!!" jawabku tegas
"Ayolah dev... Sekali saja" dan akupun luluh
"Benar ya... Hanya sekali"
"Iya.."
"Yasudah ayo"
"Hore... Akhirnya devie mau ke kantin"
"Cepat sebelum aku berubah pikiran!!"
° At Kantin °
Saat sampai dikantin aku tidak memesan apa apa karena tujuanku kekantin hanya menemani sarah saja jadi aku hanya membaca buku dikantin
Tak lama kemudian sarah datang dengan berbagai makanan
"Astaga dev... Kantin itu tempat untuk makan bukan untuk baca buku!!!"
"Bawel... Aku tinggal nih"
"Jangan dong jangan"
"Yaudah cepet habisin makanannya"
Akupun kembali fokus membaca buku dan tak menghiraukan perkataan sarah daritadi sampai...
Ada yang mengambil paksa bukuku akupun segera mendongakkan kepalaku untuk menatap orang yang berani mengambil bukuku
"Kau tuli atau bagaimana sih.."
Aku terkejut karena yang mengambil buku ku adalah seorang lelaki
"Apa maumu??" ucapku berusaha cuek
"Kalau kau mau baca buku lebih baik pergi ke perpustakaan" lelaki itu menatapku malas
"Terserah akulah!!" aku pun langsung merebut bukuku dan segera meninggalkan kantin ini dan masa bodo pada sarah
° At Class °
Akupun langsung duduk dibangku ku dan melanjutkan aktivitasku yaitu membaca tapi hatiku masih kesal dengan lelaki itu
"Apa sih urusan lelaki itu... Menangnya siapa sih dia sok banget" batinku
Tak lama kemudian sarah datang sambil meneriaki namaku
"DEVIE... ASTAGA DEVIEE!!!"
Telingaku seperti akan pecah rasanya mendengar teriakan sarah
"Ada apa sih kenapa kau berteriak begitu??"
"Astaga... Apa yang sudah kau lakukan??"
"Apa?? Aku hanya membaca buku"
"Oh.. Bukan maksudku apa kau tau siapa yang baru kau ajak bicara??"
"Tidak... Dan aku tak mau tau" ucap ku tak peduli dan kembali membaca bukuku
Sarah merampas buku ku dan berkata bahwa lelaki tadi adalah.......
🎀 TBC 🎀
Siapakah lelaki yang sudah diajak bicara oleh devie... Tunggu part selanjutnya
Maaf jika banyak terdapat kata yang typo
Jangan Lupa vote and Comment
⏩ Sampai Jumpa ⏩
KAMU SEDANG MEMBACA
You And I
Teen FictionKetika Cinta menjadi sangat rumit bagaimanakah hati ini bisa memilih ketika cinta menjadi sangat menyedihkan bagaimanakah hati ini bisa bertahan.... Akankah aku bisa keluar dari cinta yang rumit dan menyedihkan ini sungguh diriku telah lelah akan s...