18.Love Her

5K 180 12
                                    

I'm Back guysss.....
Happy reading ya..

"Aku harus berusaha,perlahan tapi pasti.. "

Leo POV

"ARGHH!!!" 

PRANG!! (Vas bunga dilemparnya kelantai)

"Mengapa semua rencana ku gagal,lihat saja, dengan cara halus sepertinya tidak bisa, akan ku hilangkan gadis pembuat masalah itu dari hidup Reyvan"

"Aku tidak akan pernah berhenti merebut warisan itu dari tangan Gadis itu, setelah aku mendapatkan warisan itu, aku akan membawa Reyvan pergi jauh"

Tidak membuang waktu, aku langsung meraih ponselku dan mencari contact sekertarisku

"ya..kau tau apa yang harus kau laksanakan?" ucapku ditelefon

"....."

"Bagus kalau begitu, tunggu saja tanggal mainnya, akan saya beri tau"

"....."

"Dan.. Laksanakan dengan baik, jangan sampai terjadi kegagalan sedikitpun atau saya akan melenyapkan nyawamu!" tegasku

Lalu aku memutuskan sambungan telefon dan kembali ke pekerjaanku.

Reyvan POV

Dua hari setelah Stella di rawat, aku baru membolehkan dia untuk kembali bersekolah.Meskipun dia akan risih jika selalu aku pantau dari jarak jauh maupun dekat.Namun aku juga menyuruh Dilan dan Valerie untuk menjaga Stella.

Namun saat ini selain aku memikirkan Stella, aku juga memikirkan Perasaan Aura. Kini dia kian menjauh dari kami,menjauh juga dari Stella.Bahkan saat berpapasan dengan ku, dia malah memutar arah jalan ataupun terkadang jika tidak ada jalan dia malah berjalan cepat menghindari kami.

God ayolah, aku mencintai dia..

"Woi! Ngelamun aja kenapa sih lu"

ucap Dion yang tiba tiba hadir dan ikut duduk di kursi kantin.

"Gue mau nanya hal sama lu"

"apaan?"

"Menurut lu, kalau cewek yang suka sama Gue tapi gue nyakitin perasaannya trus dia benci sama gue,apa yang harus gue lakuin?" tanyaku

"ya lu minta maaf lah pe'a"

"tapi dia gak mau maafin gue?"

"lu tuh gimana sih,lu cowok gak peka banget,dia pengen lu berusaha terus buat dapetin dia,dia pengen tau seberapa jauh lu berusaha pada saat dia lagi benci sama lu,tapi berusahanya jangan maksa perasaan dia,perlahan tapi pasti"ucap Dion

"perlahan tapi pasti... "

"tunggu, LU LAGI SU-EMPHH,FFT"

dengan cepat aku menutup mulut Dion cepat cepat,Dia hampir aja teriak di depan banyak orang.apa lagi kalau ada Aura bisa koid gue. Secara Aura ini adiknya Hans, kalau gue kasih tau Dion, pasti Dion bakalan ngasih tau Hans dan bisa bisa kami akan bertengkar.

Bad GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang