Aku terbangun disubuh hari karena rasanya aku tidak bisa bernafas diakibatkan tangan yang melingkar diperutku ini, aku hampir sadar atau tidak karena biasanya tidak ada siapapun yang pernah tidur denganku kecuali dafa atau bunda,kalau dafa mana mungkin dia memelukku, terus siapa ya. Ku buka mataku dan tanpa sengaja tubuh ku terkejut dan itu menimbulkan kerisihan untuk suamiku,ya suamiku iya dia suamiku tangan yang melingkar diperutku dia suamiku 'Haris Pratama Rahman' kenapa aku harus kaget ya dan membuat dia bangun.
"Ada apa sayang? Masih kaget kah dengan suamimu yang ganteng ini?" Ucap haris sambil menutup mata
"Iya mas ganteng" canda dina
"Mau bangunin mas sholat ya sayang,kamu cantik sayang mas jadi mau nikahin kamu 2 kali" haris membuka matanya dan menatap wajah istrinya itu
"Sesak mas tangan kamu kelamaan diperut" kerutu dina
"Maafin mas ya sayang soalnya mas gak mau jauh dari kamu"
"Gombal deh pagi-pagi,udah mandi dulu gih mas, habis mas mandi aku mau mandi juga terus siapin sarapan kayaknya diluar udah rame mau sholat jamaah subuh" suruh dina
"Iya sayang oke" haris langsung menurut ucap istrinya
Haris langsung menuju kamar mandi, sedangkan dina menyiapkan baju koko dan peci punya suaminya. Selesai haris mandi dina langsung memakaikan baju dan peci untuk suaminya karena keinginan haris
"Manja ya mas" ucap dina
"Manja sama istri sendiri gak ada yang larang kan sayang?" canda haris
"Iya deh iya mas, yaudah sholat gih bentar lagi adzan kamu mau ajan kan mas" ucap dina
"Mandi ya sayang jangan gak, bau nih, aku keluar dulu ya" ucap haris membuat dina cemberut
"Istri sholeh gak boleh cemberut sayang sini" 'cup' kecupan manis dikepaa dina dari haris
"Iyadeh mas" dina yang sangat merona dibuatnya
"Jangan lupa pakai jilbab keluar ya sayang,assalamualaikum" ucap haris lagi
"Iya mas,walaikumsallam" jawab dina
Setelah haris keluar dina langsung menuju kamar mandi membersihkan tubuhnya setelah itu dina langsung keluar dengan kerudungnya. Dina mendengar suara adzan suaminya sungguh nyaman didengar,yang tidak sholat hanya dina dan tante nya karena haid dan mereka langsung menyiapkan sarapan pagi sebelum ke gedung nanti resepsi hari ini.
Selesai sholat keluarga dina dan haris berdzikir dan berdoa setelah itu mereka langsung mengambil makanan sarapan pagi yang disiapkan dina dan tante ira.
"Sayang, ambilin mas makanan dong" manja nya haris keluar
"Iyadeh mas duduk aja diruang keluarga nanti aku anterin" ucap dina
Haris menurut apa kata istrinya. Dan dina menyiapkan makanan untuk suaminya dan dia sendiri. Setelah itu menyusul suaminya diruang keluarga. Berhubung keluarganya banyak jadi mereka duduk bersama diatas karpet.
"Nih mas makan habisin ya"ucap dina
"Iya sayang kamu juga" ucap haris
"Din bentar lagi tante monika datang" ucap bundanya
Tante monika adalah teman bundanya dan orang yang dandanin dina."Iya bun habis makan aku gak ada kerjaan lagi"
"Yaudah layanin suami kamu ya, kata besan(mamahnya haris) si haris emang manja"
"Iya bun dia emang manja hehe" canda dina
Selesai makan tante monika datang dan dina langsung menuju kekamarnya untuk didandani
KAMU SEDANG MEMBACA
Me, my husband and my future
SpiritualBagaimana rasanya jika allah itu memang menyimpankan takdir itu seperti cerminan diri kita? menyimpankan takdir sebaik baik takdir? menyimpankan doa yang selalu terselip dalam sholat kita lalu mengabulkannya? memang jalannya rumit tapi tidak ada yan...