"Bilang sama papah, Kenapa kamu ga suka di sini?" Tanya alfandi.
"Karna di sini saksi kepergian mamah,Di Rumah ini, saksi papah yang mulai jarang pulang sejak perusahaan papah sukses,Rumah ini saksi kesakitan mamah, Rumah ini nyimpen banyak kenangan pahit tentang keluarga kita, Dan via mau kembali ke rumah di jakarta di mana kita selalu sama-sama ngerasain gimana susah nya hidup,Dimana Via selalu ketawa bareng mamah,Dimana papah selalu bikin via seneng, selalu bikin via ketawa karna hal sederhana yang papah lakuin," alviana kembali meneteskan air mata nya.
Tak sangka papah nya juga menangis haru karna penderitaan yang di rasakan oleh anak nya karna kerpergian mamah nya, juga karna Perlakuan dirinya pada anak bungsu nya selama ini, Alfandi memang tidak menyadari, Bahkan ketika pertama kali alviana meminta untuk pindah ke jakarta pun alfandi mengira jika alviana ingin mendapatkan sekolah yang Terbaik di jakarta, Tapi ternyata sebenar nya adalah alviana Merasa asing di rumah nya sendiri, Bahkan merasa di anggap tidak ada oleh papah nya.
** Dulu, ketika 2 tahun yang lalu, Di bandung.
"Mamah, Mamah cepet sehat ya, Via pengen main sama mamah lagi," Alviana menangis di samping mamah nya yang terbaring lemah di rumah sakit.
Mamah nya hanya mengelus halus rambut alviana. "Mamah gamau via nangis,"
"Via janji mah, via ga akan nakal lagi, Via bakal rajin makan, via ga akan main hujan-hujanan lagi, Via pengen bikin mamah seneng, Via sayang mamah,"ucap alviana yang memegang erat tangan mamah nya dan kemudian mencium tangan mamah nya,
Mamah nya hanya tersenyum melihat anak bungsu nya ini.
Rasa sakit di hati alviana yang dulu hanya seorang anak kelas 2 SMP yang melihat mamah nya Menahan sakit sambil memeluk foto Papah nya.
Rifa dan ferro yang selalu memeluk erat adik bungsu nya ini,Setiap kali melihat sakit mamah nya kambuh, Membiarkan ia menangis di dalam pelukan kedua kakak nya.
Tiba pada suatu hari, kondisi mamah nya yang sudah Semakin parah, Rachel ardinata, Memanggil nama Seorang Alfandi ardinata yang sedang tidak berada di samping nya, Pada hari itu juga, Mamah nya menghembuskan nafas yang terakhir, sejak Hari itu di mata alviana semua berubah menjadi gelap. Tidak ada lagi senyum cerah yang terpancar dari wajah mamah nya yang bisa membuat dunia ini penuh dengan warna, sejak hari itu, alviana hanya mengenal Dunia yang putih,Hitam, Dan abu-abu tanpa ada warna cerah di dalam nya.
Setelah 2 bulan kepergian mamah nya, Papah nya menikah dengan sekertaris di kantor nya, Yang sekarang menjadi mamah tiri alviana, Semenjak itu pula, Dunia ini serasa bertambah gelap, Papah nya yang mulai tidak perduli lagi dengan alviana, papah nya yang mulai care dengan istri dan anak baru nya itu tanpa menoleh jika di sisi lain ada alviana yang butuh perhatian yang lebih dari papah nya. Hingga alviana meminta pindah ke jakarta pun,papah nya hanya mengiyakan saja tanpa bertanya apa alasan nya.
***** Bandung saat ini.
"Makasih" ucap Alviana pada mamah tiri nya yang membawakan sarapan yang di sertai oleh obat di samping nya.
"Biar saya suapin" Ucap Tiffany, Tiffany adalah mamah tiri nya.
"Aku bisa sendiri" Alviana segera mengambil alih mangkuk Yang berisi Bubur ayam itu.
"Kenapa kamu gak suka sama saya?" Tanya mamah tiri nya.
"Bukan aku gak suka, Aku cuma gak bisa terima tante sebagai mamah aku, Aku cuma anggap tante itu sekertaris papah, Gak lebih dan ga akan lebih" Ucap alviana sambil mengaduk-aduk bubur yang ia pegang.
"Keras kepala" ucap Tiffany dengan pelan, sambil berjalan keluar kamar.
Alviana yang mendengar ucapan itu kemudian langsung menaruh mangkuk bubur itu dengan kasar.
"Aku memang keras kepala, Salah kamu kenapa mau nikah sama papah aku yang punya anak keras kepala seperti aku?" Ucap alviana dengan keras,Ia sama sekali tidak takut dengan tiffany, Walaupu dia menyandang nama Ardinata juga di belakang nama nya juga dia menyandang status istri dari papah nya.
"Jaga ucapan mu," ucap Tiffany yang tidak kalah keras.
"Ucapan apa yang harus aku jaga? Nyata nya memang karna kamu, 90% hidup papahku selalu mengarah ke kamu, Tanpa melihat ada aku di Sana, apa kamu udah puas?" Tanya alviana.
"Apa maksud kamu?" Tanya tiffany kebingungan.
"Sepintar apapun kamu nyembunyiin rahasia, akan ada saat nya semua itu kebongkar," ucap alviana pelan.
Tiffany segera keluar dari kamar alviana,Sebenarnya alviana mempunyai rahasia besar tentang tiffany,dan rahasia itu juga yang membuat Alviana tidak suka terhadap tiffany.
Pagi ini tugas karya ilmiah rezka Dan kawan-kawan nya di kumpulkan,robot berbentuk laba-laba yang bisa berhitung seperti kalkulator juga bisa berjalan itu ternyata mendapatkan pujian dari pak jajang, bukan saja penampilan robot yang bagus, juga presentasi azka tentang robot itu cukup perfect.
"Ini nama nya Cungpenlettengsek pak" Ucap rezka.
"Apa itu artinya?" Tanya Arda.
"Cungpenlettengsek itu artinya di buat sama si mancung Azka, Si pendek Adit, si lelet aldi,si Ganteng Saya Rezka,"ucap rezka di kata ini yang langsung mendapat surakan dari teman-teman nya" dan yang terakhir di buat oleh si gapunya idung alias pesek Naufal. Itu artinya."
"Oke oke, kalian cukup kreatif, Silahkan duduk," ucap pak jajang, sementara azka dan kawan-kawan nya kembali ke Tempat duduk mereka di sertai dengan tepukan tangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
VOUS ETES TOUT
Teen FictionBerawal dari sebuah lemparan bola basket aziz yang mengenai kepala Alviana, Mengantantarkan Azka dan alviana bertemu dan saling jatuh cinta, Alviana yang baru saja masuk sekolah untuk pertama kalinya sudah mendapatkan musibah yang berujung menyenang...