"Hai, namaku Lee Taemin, jika kau ingin ke ruang guru aku bisa mengantarmu" ucap Taemin sambil mengulurka tangan
"Ah, namaku Kim Yerim, bisa kah kita duduk di sini dulu? "
"Tentu, tak baik menemui guru dalam keadaan emosi, oh ya, guru mana yang akan kau temui? "
"Aku ingin menemui Lee Dong Hae songsaengnim"
"Ah itu wali kelasku, berarti kita di kelas yang sama, beruntung kau bisa bertemu dengan ketua kelasnya kkkk"
"Jadi kau ketua kelasnya ? Ah karena kau teman pertamaku di sekolah ini maka kau harus bertanggung jawab"
"M-mwo ? Tanggung jawab ? Memangnya kau hamil anakku ? Kita kan baru saja bertemu?" tanya Taemin dengan nada yang sedikit tinggi
"Bukan itu maksudku, kau harus bertanggung jawab menemaniku lebih mengenali sekolah ini juga siswa di sini, terutama siswa di kelas kita" ucap yeri diiringi tawa sambil memukul bahu taemin, merasa lucu eoh ?
"aishh... Kau menakutkan Kim Yerim" ungkap Taemin lega
Entah mengapa keduanya merasa cocok dan mudah menjadi akrab. Menghabiskan waktu istirahat hanya berdua dengan mengelilingi setiap sudut di sekolah.
📌📌📌 Malam hari di rumah 📌📌📌
Mereka terlihat berdua duduk bersebelahan di ruang keluarga. Benda berlayar itu menampilkan drama Goblin yang menjadi favorit Yeri. Akan tetapi, meski berdua, terlihat jelas salah satu diantara mereka justru sibuk dengan dunianya sendiri. Jika di hari-hari sebelumnya dia duduk bersujud di hadapan layar TV sambil memuji ketampanan pemeran utama, lain halnya dengan hari ini yang malah sibuk memainkan ponselnya, oh jangan lupakan senyum bahagya itu. Tak ayal tingkah gadis ini cukup mengganggu kenyamanan namja di sebelahnya. Duduk berdua tapi diabaikan. Jika di hari-hari sebelumnya si gadis sesekali mengajak dia berbicara, malam ini sama sekali tidak. Sungguh namja ini tak tahan hanya berdiam seperti ini. Dia tidak tahan untuk tidak membuka mulut menanyakan "haknya" untuk tidak diabaikan.
.
"sepertinya ada hal yang lebih menar dari Gong Yoo ahjussimu itu" ucap Minho dingin.
"Ah, mianhe, sedari tadi aku mengabaikan oppa" merasa mengabaikan Minho, Yeri meminta maaf sambil menggaruk tenguknya yang tidak gatal. Tiba-tiba Yeri mengingat kemarahannya di pagi hari tadi, segera ia menyambung "Ah untuk apa aku minta maaf, ini hukuman untuk oppa atas kejadian tadi pagi"
"hukuman untuk oppa ? Oppa kan sudah bilang oppa harus segera ke kantor baby"
"sepertinya oppa belum menyadari kesalahan lain oppa yang membuatku marah, oppa harus lebih peka" Yeri segera bangkit dari tempat duduknya
"aku akan tetap mendiamkan oppa sebelum oppa menyadari kesalahan lain itu" Yeri segera menuju ke kamarnya
" yaaakkkk baby... Kau membuat oppa pusing, apa susahnya mengatakan pada oppa, oppa benar-benar tidak ingat"
"aku harus bisa membujuknya"TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Sister Complex (Minho-Yeri) #SHINee #RedVelvet #SHINeeVelvet
FanfictionMinho dan Yeri adalah sepasang saudara berbeda ibu. Ibu kandung Yeri seorang istri simpanan, pertemuan pertama terjadi saat sang ayah sedang meninjau perkembangan perkebunan yang dimiliki perusahaannya. Benih-benih cinta mulai bberkembang dan berlan...