Gara-gara Tiwi

17.6K 749 10
                                    

Hari ini,  aku berangkat kuliah lebih pagi dari biasanya. Kuingat,  bensin di motorku tinggal tersisa 1 garis.

Kunyalakan motor maticku, dan ku gas perlahan meninggalkan gerbang rumahku yang sudah berkarat.

Baru saja kulewati 3 rumah,  Tiwi,  teman rumahku,  memanggil...

" Araaaa!!!!  " teriaknya sangat nyaring,  dari jauh pun terdengar olehku yang berhelm ini.

Aku berhenti dan mendekat kearahnya.

Sambil kubuka kaca helm ku,  aku mengangguk " ada apa? "

Tiwi memasang wajah mencurigakan dengan senyum penuh arti.

" kok perasaan gue gak enak ya?  " tanyaku sambil menutup kembali kaca helmku.

" sssttt,  jangan pergi dulu!!!  Gue ada kabar baik "

" baik buat siapa nih?  "

" buat kelangsungan hidup lo,  nanti "

" maksudnya?  " aku hanya mengernyitkan dahi.

" hmm..  Nanti aja deh, gue sibuk pagi ini, yaudah sana berangkat, nanti telat loh! Pake mampir kesini segala"

Woaahhh!!! Kok kesel yaaa

" tadi manggil-manggil gue kayak manggil tukang sayur yang ngebawa kabur cucian lo,  sekarang udah gue samperin lo bilang sibuk ? "

" hehe..  Sorry,  pokoknya tunggu aja nanti pasti ada yang nge chat lo, oke? "

Tanpa meng-iyakan kata-kata Tiwi,  ku gas kencang motorku layaknya iklan yang ber tag line semakin di depan 😑 meskipun kenyataannya hanya sekencang sepeda ontel.

***

From : 08955655xxx
" PING!!!  "

Ku lihat ada pesan yang masuk di whattsapp milikku.

Aku tidak mengenal nomernya,  dan setelah aku lihat foto di profile nya pun aku juga tidak kenal.

Seorang laki-laki berpakaian polisi.

Hah?  Polisi???
Apa aku melakukan tindakan kriminal?
Atau keluargaku yang sedang berada dikantor polisi? 
Tidak ada pesan dari mamah untuk minta pulsa padahal.

Atau,  ini orangtua dari temanku?

Ku jawab saja lah,  daripada penasaran.

To: 08955655xxx
" iya? " balasku singkat.

From : 08955655xxx
" ini Ara?  "  dia menyebutkan namaku.

To : 08955655xxx
" benar "
jawabku lagi,  masih singkat.

Ia tak membalasnya untuk beberapa menit.

Jika dilihat dari foto nya,  ia tidak terlihat seperti laki-laki seumuranku.

From : 08955655xxx
" wah,  senang bisa kenal kamu,  Ara.. Saya Aldo,  anak buah dari Pak Setyo"

Ohhh!!!  Ini pasti kerjaannya Tiwi!
Ya,  sekadar info, Tiwi adalah anak dari seorang Perwira Polisi.  Anak buah Bapaknya jangan ditanya lagi. Banyak banget!

Aku hanya bisa menepuk jidat.
Rasanya,  pengen garuk-garuk aspal.  Seenaknya aja,  kasih nomerku kepada orang lain.
Parahnya,  dia kasih nomerku kepada " om-om polisi "

Salam Kenal "Om"  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang