setelah berhasil nerobos pager belakang sekolah tanpa ketauan, gue jalan ke kelas, tapi tangan gue ditahan sama justin."ck, goblok. nanti ketauan kalo kita nerobos pager. abis ini juga jam istirahat"
"terus kita mau ngapain?"
"nyarap dulu yuk, laper. lo pasti juga ga sempet sarapan kan?"
gue menggeleng, "gue gak pernah sarapan"
akhirnya kita jalan ke kantin. kita beli sepotong sandwich sama sekotak milo, as usual.
waktu gue mau bayar, dia nahan tangan gue.
"udah gue traktir hari ini."
"waw tumben baik bos" gue menepuk-nepuk pundaknya.
"yeu gua mah apa yang enggak buat lo."
===
gue sama justin ada di rooftop, makan sandwich tadi sambil menikmati angin sepoi-sepoi disini.
"pr matematika lo selese?" tanya gue.
"belum, nanti nyalin punya seonho." jawab justin.
"wah gue bisa minta ajarin seonho kali ya"
"modus!!! dasar ular lo!" justin noyor pipi gue, lalu jalan ninggalin gue yang duduk sendirian.
gue ngambil satu kotak milo punya justin, lalu nyusul dia.
"justin! tunggu,"
"ah lelet lo."
"nih." gue menyodorkan sekotak milo itu, tapi ditolak sama justin.
"buat lo aja, kasian lo ga tinggi-tinggi. masa selisihnya 25 centi sama gue?" kata justin.
hHH INI KASIAN APA NYINDIR APA GIMANA
"banyak-banyak minum susu ya, biar cepet tinggi." katanya sambil ngusap rambut gue.
"hhhh iya iya"
"grow up well, kid." katanya, terus lari ke lorong, mendahului gue.
"what?! i'm not a kid!" teriak gue, lalu ngejar justin yang udah lari duluan.
===
gue sama justin masuk ke kelas selesai istirahat. semua temen ngeliatin kita dengan pandangan aneh.
"loh? kalian berdua kok masuk?" tanya samuel.
"ooh itu tadi pas jam pelajaran pertama gue ada urusan sama salwa. ye gak sal?" justin ngerangkul bahu gue. gue yang masih nyedot milo itu cuma ngangguk-ngangguk meyakinkan samuel.
"urusan apa?" tanya seonho, tiba-tiba nyaut.
"yaaa... ada deh! kepo lu! btw pinjem pr mtk dong, ho" kata justin. seonho ngeluarin buku tugas matematikanya, langsung diambil dan disalin sama justin.
"kalian pacaran ya?" tanya seonho.
"yA ENGGAK LAH MASA GUE PACARAN SAMA CEWEK BOBROK GINI???"
"nGACA BOS DASAR CINA SINTING!"
"DIEM LO CULA BADAK!"
"APA LO BUNTUT BARONGSAI!"
aksi jambak-jambakan antara gue dan justin pun tak terelakkan. sedangkan seonho cuma ngeliatin sambil berdecak.
"kayaknya bener-bener pacaran nih"
dan langsung gua protes dengan frontal,
"yA KAGAK LAH HO, MENDINGAN GUE PACARAN SAMA LO AJA"
dan justin koar-koar,
"dASAR ULAR LO!!!"
===
this book will be soooooo random, many typos, cursing and harsh words.
so, bear with me pal :))