Mingyu terbangun dari tidur lelapnya saat ia merasakan sebuah tangan mengusap pipinya pelan.
"Mingyu-ya, bangunlah" itu suara ibunya.
"Ini sedang liburan, Bu. Biarkan aku tidur lebih lama. Aku mengantuk" ucap lelaki tan itu sambil membalikkan tubuhnya, dan memeluk gulingnya lagi.
"Lalu kau akan membiarkan Wonwoo ssaem menunggumu lebih lama lagi?"
Tunggu. Wonwoo ssaem?
"ASTAGA AKU BENAR BENAR LUPA BU!"
Mingyu bergegas bangun dari kasurnya dan menuju ke kamar mandi untuk mencuci muka, gosok gigi, serta mengganti piyamanya dengan kaos lengan pendek plus celana pendek. Ia baru ingat, hari ini ia dan Wonwoo akan jogging bersama di taman kota. Kalian mungkin akan bingung bagaimana caranya Mingyu bisa mengajak guru kesayangannya itu untuk jogging bersama.
flashback on.
"Hyung, sekarang kan sudah waktunya liburan. Kenapa hyung masih menjadi guru privatku? Bukankah harusnya bisa dilanjutkan saat masuk sekolah nanti?" tanya Mingyu sambil mencoret-coret bukunya.
"Ibumu memintaku tetap mengajarimu di waktu libur seperti ini. Biar kau tidak kabur lagi untuk mendaki gunung"
"Ck. Bukannya kita akan mendaki bersama nanti?"
"Ya itu kan nanti, di minggu terakhir liburan"
"Bosan rasanya kalau belajar terus, hyung. Bagaimana kalau besok kita jogging bersama?"
"Mending tidur"
"Ayolah, hyung. Hyung tidak bosan mengajar terus?"
"Tidak"
"Ayolah. Sekali ini saja, kumohon"
"Hft. Baiklah"
"Besok jam 6 pagi kita bertemu di taman kota ya, hyung"
flashback off.
Selesai dari kamar mandi, ia mengecek jam, tepat pukul tujuh pagi. Ia masih bersyukur karena belum terlalu siang. Buru-buru ia turun ke ruang tamu, dan melihat Wonwoo dan ibunya sedang mengobrol.
"Selamat pagi, Wonwoo hyung" sapa Mingyu sambil tersenyum lebar.
"Pagi"
"Baiklah, karena Mingyu sudah selesai bersiap-siap, ibu tinggal dulu ya, Wonwoo" ucap Ibu Kim.
"Iya, bu"
Mingyu mendekati Wonwoo yang kini sedang menatapnya sebal. Sorot mata gurunya itu terlihat tajam, membuat Mingyu jadi takut melihatnya.
"Hmm.. Maaf, hyung. Aku bangun kesiangan hehe. Hyung sudah lama menunggu?"
"Aku menunggumu bangun dari satu jam yang lalu. Lain kali, jangan memaksaku untuk pergi kalau kau saja tidak bisa tepat waktu"
Mingyu hanya bisa diam, takut menatap mata guru manisnya itu. Ia jadi merasa tidak enak, karena kemarin ia yang mengajak Wonwoo untuk ketemuan di taman pukul 6. Ia juga tidak menyangka kalau Wonwoo malah datang kerumahnya.
"M-maaf, ssaem eh—hyung"
"Jadi jogging atau tidak?"
Mingyu mengangguk cepat, setelah izin pada ibunya mereka segera pergi ke taman kota.
Dalam hati, Mingyu senang. Wonwoo masih mau jogging dengannya.
--
"Hyung! Kau masih kuat? Ayo lari satu putaran lagi!" teriak Mingyu saat melihat Wonwoo berdiri jauh dibelakangnya dengan wajah yang terlihat lelah.
