part 12

2.6K 298 46
                                    

Happy reading ~~
.
.
.
.
.
.

Sudah 3 jam berlalu yoona masi tertidur, dimana sehun berada? Namja itu masih Setia menggenggam tangan mungil yoona seakan takut yoona akan pergi. Karena bosan sehun pun ikut tertidur dengan posisi duduk ditepi ranjang yoona, bukan posisi yang nyaman untuk tidur tapi selama itu bersama yoona, sehun merasa baik-baik saja.

Perlahan yoona terbangun dari tidur panjang nya, yoona merasakan ada tangan yang menggenggam nya. Mata yoona belum terbuka sempurna, saat melihat wajah sehun yoona cukup terkejut karena yoona fikir itu adalah luhan..

Yoona mengedarkan pandangan nya keseluruhan ruangan dan bisa yoona tebak dia berada dirumah sakit.

Yoona kembali menatap wajah tertidur sehun, bertanya-tanya mengapa namja ini bisa disini. Rasa penasaran nya akan ditahan sampai namja ini terbangun, melihat wajah lelah sehun pasti dia sangat kelelahan, entah karena apa.

"Apa karena menjagaku?" tanya yoona dalam hati.

Pintu kamar yoona terbuka dan mendorong yoona untuk melihat siapa yang masuk. Ternyata seulgi.

Seulgi terkejut dengan posisi mereka yang erghhhhh seperti sepasang kekasih.

"Ssuttttt" yoona memberi isyarat pada seulgi yang bersiap membangunkan sehun.

"Wae?" tanya seulgi.

"Dia seperti kelelahan, biarkan saja dia terbangun sendiri" ucap yoona yang disambut anggukan paham oleh seulgi.

"Baiklah aku akan berbicara dengan suara pelan agar tidak mengganggu pangeran mu" goda seulgi.

"Aishh apa maksudmu pangeran, aku hanya tidak tega".

Seulgi melihatnya bagaimana yoona sudah kembali jadi sahabat nya yang dulu, meskipun dengan suara yang pelan dan tubuh yang lemah dapat seulgi simpulkan mata yoona sedikit berbinar. Jatuh Cinta?

"Baiklah baiklah. Bagaimana mana keadaan mu yoong? Apa lebih baik? Apa ada yang sakit?".

"Aku baik-baik saja, terimakasih sudah menjaga ku"

"Menjaga mu? Aku tidak. Dia yang menjagamu siang dan malam, dia bahkan melarangku dengan alasan aku harus menjaga perusahaan mu" jelas seulgi panjang lebar.

"Bukan kau dan luhan? Saat aku tidur, aku seperti bermimpi ada seseorang yang menangis dan memintaku bangun. Aku pikir itu adalah luhan".

"Aku heran dan kau juga akan terkejut yoong, tapi sejak kecelakaan itu sehun seperti orang gila menjagamu. Aku bahkan sempat lupa menghubungi luhan karena panik"

"Lalu dimana luhan?".

"Dia sudah kembali sejam yang lalu, dia yang mengatakan padaku kau sudah sadar. Dia hanya meminta ku menjagamu karena pekerjaan nya tidak bisa ditinggal".

Yoona terlihat kecewa, apakah luhan sudah melupakan nya? Apakah pekerjaan itu lebih penting dari sahabat nya?

"Seharusnya dia menunggu ku sadar" ucap yoona mempoutkan bibirnya.

"Aigo.. Apa harus sakit dulu agar yoonaku yang manja kembali. Hey tenang lah ada aku dan sehun disini"

Yoona kembali melirik sehun yang masih terlihat nyaman dengan posisinya.

"Apa kau senang aku sakit huh?"

"Tentu tidak tapi aku cukup senang sakit ini sedikit merubah mu kekeke"

"Aishh pelankan suaramu Kim seulgi"

"Woahh apa kau baru saja marah padaku karena namja ini?" goda seulgi yang membuat pipi yoona memerah.

My sexy girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang