Jadi ceritanya, para uke lelah dengan posisinya sehingga mereka melakukan demonstrasi dikamarnya masing2 dg semenya.
Di kamar Chanyeol
Mbek : "yeol, aku mau jadi seme"
Chanyeol : "gak bisa, postur kamu gak memadai"
Mbek : "Iya atau ngga ada acara kek gini lagi?!"
Chanyeol : "tapi kamutuh harus punya abs biar ena pas nusuknya"
Mbek : "bodo, gak mau tau:( pokoknya besok anterin aku belanja!!"
Chanyeol : "Tap---"
Mbek : "GAK ADA TAPI2 AN! "
Chanyeol : "ye siapa yang mau ngomong tapi? Wong aku mau nyanyi lagu Thapki. Thap.. Thap.. Thap.. Thapekii"
Mbek : *cengo* *nelen kardus kondom* *minum beygon*
Dikamar Sehun.
Luhan : "yank, udahan ah"
Sehun : "aaa.. Waee? "
Luhan : "aku capek, masa aku mulu yang jadi uke :("
Sehun : "itu udah takdir yank, ayok lanjut"
Luhan : "aku mau jadi seme, bodo pokoknya harus!! "
Sehun : "dih mana cocok yank, badan kamu lembek, gak ada tenaga, gak ada abs"
Luhan : *matanya melotot* *masih melotot* *10 menit kemudian*
Sehun : "ngedip kali yank, aelah"
Luhan : *masih melotot*
*10 menit kemudian*
*20 menit kemudian*
*masih melotot *
*30 menit kemudian*
Sehun : "kok serem ya yank :( udah atuh ntar matanya coplok kek mana :("
Luhan : "... *masih melotot* "
Luhan berdiri tanda berkedip, lalu mengambil pisau dapur.
Sehun : "jangan bunuh aku yank :( "
Luhan "yang mau bunuh kamu siapa hah?! *masih melotot*"
Luhan memberi kode, dan datang embul embil dengan membawa tawanan yaitu 'vivi'
Vivi : "gukk.. Gukk.. Gukk.. "
Translate : ayah.. Tolongin.. Vivi!! "
Sehun : " gukk.. Gukkkkk.. Gukkk"
Translate : "jangan takut vivi!! "
Vivi : "gukk.. Guk... Gukk.. "
Translate : hikss.. Hikss.. Hikss.."
Luhan menggendong Vivi dengan pisau yang mengkilat2 layaknya gigi om yipan.
Luhan : "aku jadi seme atau si vivi bakal jadi semur ?!! "
Sehun : "iyaa>< kamu boleh jadi seme aku>< lepasin vivi q >o< "
Luhan : "nah gt dong, besok anterin aku ke mall, mau nyari baju! "
Dikamar Kai
Dyo : "woi, pokoknya besok gua jadi seme! "
Kai : "gak---"
Dyo : "KALO GAK MAU, CEREIN AKU!! "
Kai : " -_- dengerin dulu, aku itu mau ngomong gak papa bukan gak mau"
