Janji yang belum sempat kau tepati
"Kau menemukannya,aku pun juga. Bayangan ku"
Mutiara ku yang terkenang akibat telah hilang di waktu lekang.Andai kamu bersama ku di detik hingga zaman berikutnya, akan ku jaga sebuah mutiara yang tak ingin ku perlihatkan kepada siapa- siapa.Janji apa yang belum sempat kau tepati? Hari ku di penuhi misteri senyum mu, apa artinya? aku sudah tidak bahagia seperti dulu ketika melihat senyum mu, maaf.
Kau sengaja menatap atau cuma kebetulan di saat itu, tapi tatapan mu tak meluluh kan hati ku lagi. Coba kau bayangkan saja, jika aku yang menyakiti mu lalu kau jatuh dan rapuh lalu aku minta kau kembali hanya dengan tatapan bukan perjuangan, bagaimana? mungkin aku akan kembali,tapi mungkin aku sedang berbohong.
Aku? manusia yang menemukan cinta yang tak ingin ku bagi pada siapa-siapa, malah kau hancur lebur kan. Aku bukan baja yang kuat, aku bukan paku si tukang memahat, aku bukan siapa-siapa memang sekarang. Aku hanya aku, diriku sendiri. Berlalu cerita usai itu kian cukup lama, sudah tak terdengar lagi bahwa aku senang melihat mu. Sudah tidak.
Kisah ku memang tak semudah kisah kalian,di bawa ke atas awan lalu di cintai dan akhirnya di hancur leburkan. Bertetesan deras air mata kepedihan, kebohongan tertawa ku menujukan bahwa aku tidak baik- baik saja, senyum ku seribu duka, dan mataku sudah tidak lagi ingin melihat wajah mu. Maaf
Matamu? aku sudah tak ingin menatapnya, aku takut jatuh lagi ke dalam tatapan itu lalu nanti kamu pergi lagi. Senyum mu? sudah tak indah lagi di hati dan mata ini, buat apa kau tersenyum padaku? bukan kah kau benci? aku sudah sadar tapi kamu tak pernah menyadari kesalahan mu sendiri.
Lantas apa yang membuat mu pergi? bila aku selama ini menghadapi. Apa yang membuat mu bosan jika selama ini aku selalu membuat mu terkesan. Apa alasan terbaik mu waktu kamu pergi? aku saha hampir lupa soal itu. Alasan mu hanya kamu ingin sendiri. Lantas kita tidak usah bertemu saja waktu itu dan kamu tak perlu mengucap kata cinta padaku bila kamu ingin sendiri.
Pergilah bila kamu ingin, aku pun lelah menghadapimu yang tak pernah ingin berhadapan dengan ku. Lelah dengan mu yang tak pernah ingin menatap ku. Pedih dengan mu karena kamu yang tak pernah menganggap ku ada. Jatuh air mataku karena mendengar kan lagu bersendu rindu, bukan karena mu.
Hati ku, mohon bersabar nantinya kamu akan di lindungi oleh beribu tameng hati yang siap memiliki mu sepenuhnya, yang takut kamu terluka, yang takut kamu berduka, yang siap melindungi mu kapan saja, yang siap menerima keluh kesah bersama.
Tangan ku, mohon jangan cepat menghindar. Nanti nya ada yang menggenggam tangan mu erat, yang takut kamu hilang, yang takut kamu pergi. Yang tak rela bila kamu melalui segalanya sendiri, yang menggandeng mu dalam keadaan bahagia mau pun duka, ceria maupun sedih mu.
dan mataku, lihatlah bahwa masih ada yang mau menatap mu, masih ada yang mau membahagiakan mu. Masih ada yang mau berbahagia dengan mu, yang tak rela air mata mu jatuh. Yang tak rela kamu menangis teriris pedih tersayat.
Hatiku,tanganku,mataku. Tolong jangan lelah menghadapi segala nya bersamaku.Terima kasih telah menyakiti, semoga kita tidak berjumpa dan kembali lagi karena aku takut kamu sakiti lagi. Bila nanti, kau menemukan sosok lain yang lebih kuat dari ku segeralah kau beritahu, akan aku ucapkan selamat kepadanya karna kuat menghadapi mu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Monokrom
PoésieMenyayat hati mengingatmu pergi. Tapi tak apa, aku mengingat mu dalam rangka melupakan untuk selamanya.