"Apakah itu harus dilakukan?" Ucap seorang ratu kepada bawahan nya.
"Iya ratu , jika tidak ratu akan lengser dan digantikan oleh kepemimpinan Faratresena2 " ucap mentri dengan menunduk.
Velocx menghempaskan tubuhnya kekursi kehormatan seraya berkata "segera panggil Dewan kepemimpinan kesini segera!!"ucap Velocx dengan tegas sambil memijit pelipisnya.
Mentri segera mengangguk dan berbalik menuju ruang Dewan.
"Gawat tuan!!" Ucap Gwog memasuki ruang Dewan.
"Kenapa Gwog? Cepat ceritakan!!" Ucap ketua dewan .
"Sepertinya ratu tidak akan menulis surat wasiat itu!!" Ucap Gwog dengan tampang wibawa. Memang di kerajaan Freedmoon semua orang baik yang berada dikalangan bawah maupun atas jika sedang melakukan dialog mereka selalu menjunjung tinggi wibawanya.
"Bagaimana bisa? Apa kau sudah meyakinkannya?" Tanya Ketua dewan .
"Sudah tuan ,hanya saja sepertinya ratu memiliki rahasia tersendiri yang tidak kita ketahui!" Ucap Gwog.
"Baiklah kita harus mencari rahasia yang disembunyikan Vilocx !! Aku akan pergi keruangannya dan kalian bekerjalah!!" Ucap Ketua seraya berdiri dan melangkah menuju ruang kerajaan.
Krekkk
Ratu segea mendongak dan melihat siapa yang datang.
"Alicia!! Untuk apa kau kesini nak?" Ucap Vilocx menghampiri gadis itu.
"Ibu tadi aku mendengar pembicaraan mereka !" Ucap Alicia.
"Pembicaraan apa nak?" Tanya Vilocx.
"Mereka bu! Ketua dewan dan mentri bersekongkol melengserkan kekuasaan ibu!" Ucap Alicia.
"Ibu sudah tau nak! Hanya saja ibu pura2 tidak tau " ucap Vilocx tenang.
"Kenapa?"
"Ibu tidak ingin kau tertimpa masalah, ibu akan menulis surat wasiat itu atas namamu Alicia , ibu tidak akn sembarangan memberikan tahta! " ucap Vilocx.
"Tapi mereka belum mengenalku! Mereka hanya mengenalku dalam kasta pelayan" ucap Alicia cemas.
"Aku akan mengenalkanmu kepada ketua dewan ,sekarang kau bersembunyilah ketua dewan sedang kemari!! "Ucap Vilocx memerintah karena mendengar langkah kaki menuju ruangannya.
"Permisi ratu, kenapa anda memanggil saya? "Ucap ketua dewan dengan sopan.
"Duduklah!" Ucap vilocx. Setelah ketua dewan duduk Vilocx segera menyambung percakapannya.
"Aku akan menulis surat wasiat itu!!" Ucap Vilocx .
"Syukurlah !!ratu ini adalah pilihan terbaik untuk kelangsungan kerajaan ini." Ucap ketua dewan dengam gembira.
"Tapi bukan atas nama anak mu!!" Ucap vilocx.
"Tapi... ratu tidak memiliki keturunan seharusnya anak saya yang memimpin kerajaan ini pada zaman berikutnya!" Ucap ketua dewan sedikit terkejut.
"Aku memiliki anak Frank , aku melahirkannya saat bertahun2 yg lalu , saat anak buah mu mengirimku dihutan!!" Ucap Vilocx skiptis.
Frank sontak terkejut , bagaimana bisa Vilocx tau yang sebenarnya?.
"Alicia keluarlah!!" Ucap Vilocx.
Alicia segera keluar dari persembunyiannya dan menghampiri ibunya.
"Dia anakku Frank aku akan menulisa wasiat itu atas namanya!" Ucap Vilocx tertawa sinis.
"Maafkan aku ratu aku tidak bermaksud apa-apa!"ucap Frank sambil berlutut.
"Pengawal!! Penjarakan dia dan panggil Dewan hukum kemari untuk membicarakan kasus Frank!!"ucap Vilocx memerintah.
"Ratu maafkan saya!" Ucap Frank saat dirinya ditarik paksa oleh pengawal.
"Ibu terimakasih" ucap Alicia memeluk ibunya. Vilocx tersenyum seraya mengusap rambut anaknya.
~Zadya Aurelia Putri~
Tbc for the next drabble.
Please vote and comment, jangan lupa untuk menantikan drabble selanjutnya. Babay.
Sunday, 28 May 2017.
YOU ARE READING
Drabble Tamu (member)
Short StoryKumpulan Drabble Para Tamu Member Community Of Wattpad (COW) #1stDrabble : Minggu, 28 Mei 2017