Mak Lampir Day

3.8K 186 13
                                    

Hei, semua readers tersayangku
Adakah yang nungguin cerita ini?
Ga ada ya ?
Yaudah yang penting aku update :)
Budayakan vote sebelum membaca ya :)
Terima kasih 💞




🌸🌸🌸🌸




Kristan Pov*



        Butuh beberapa saat untuk aku menyesuaikan pandangan terhadap gadis yang  sedang berdiri di depan pintu kelas ku. Aku langsung memberi kode pada teman ku untuk diam.


"Hei, Baby". Sapanya.

Kalian tau aku mulai jijik mendengar kata-katanya yang menurutku Alay.
Dan membuat aku Ilfeel karena tingkah lakunya.


"Oh, hai Q". Sapaku malas.

Dia berjalan dekat kearahku. Posisi vano yang awalnya duduk di mejaku pun berpindah ke tempat duduknya dibelakangku.

"Aduh, Ada inces dateng nih". Sahut Rey.

"Inces Ada apa mencari kakanda?". Tambah Rey lagi.

"Apaan sih? Orang gue cari Kristan". Sahutnya ketus.

"Ada apa Q?". Tanyaku.

"kok Chat aku ga ada yang Kamu bales sih, beb?". Tanya queena dengan berdiri di depan ku.

"Q , panggil nama gue aja ga usah manggil gitu ntar anak-anak salah paham".

"Loh, kan kita udah temenan dari smp ya gak papa dong krist?". Jawabnya.

"serah Lo deh".

"Ntar malem bisa kan hang out?"

"Ga tau. Gue males"

"Ih, jangan gitu dong krist. Please ayolah kali ini aja". Rayunya sambil memegang tangan gue.

"Sama vano aja sana"

" ga mau krist, maunya aku kamu"

"Sama Dino?"


"Eh, Bro kenapa sama gue. Sorry Quenn bukannya gimana ntar malem gue udah ada jadwal game coc ". Sahut Dino.


"Queena gak ngajak gue?". Tanya Rey.

"Males pake banget ya ngajak Lo".
Jawabnya.


"Ayo dong krist, Lo sekarang gini banget ya sama gue?"

"Q .."


"Lo tinggal jawab mau apa enggak?"


"Ok. Jam 7 di Mall Dmc".

Asli gue males banget kalo harus jalan sama si nenek lampir ini. Tapi, kalo dia udah punya kemauan pasti bakal gigih banget. Mungkin sekali-kali nyenengin dia ga papa kali.


"Jemput aku ya krist "

"Ga Kita bawa kendaraan sendiri-sendiri". Jawabku.

My Perfect SeniorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang