YAKUZA

eps 17

Setelah pertarungan melawan origami dan di menangkan oleh athena. Rev menyuruh semuah anggotannya untuk kembali ke markas.

Sampai di markas athena semua anggota athena merasa lesuh mereka menggap pertarungan nya hanya sia-sia karna semua anggota origami malah lebih memilih mengikuti blue anmor.

Rev yang menyadari atas keputus asaan semua anggotanya langsung berkata. "kita akan menang melawan blue anmor, yang harus kalian lakukan hanya lebih bersemangat sedikit" dengan tersenyum rev berusaha meyakin kan mereka.

Tapi kata-kata rev tak merubah rasa lesu di wajah para semua anggotanya.

DK berkata ke rev.

DK : bagaimana kau bisa setenang ini rev?

REV : karna aku baru sajah mendapat pesan dari tuhan bahwa kita akan menang.

DK : aku serius jangan membuat lelucon. "Dengan wajah serius menatap wajah rev"

Rev berjalan menghampiri DK dan menepuk pundaknya dak berkata "santai lah? Aku pasti kan pesan dari tuhan tidak sebuah lelucon"

"Di markas blue anmor"

Ken bersama pasukannya beserta semua anggoya origami menghampiri dante yang sedang makan malam bersama keluarganya.

Ken mengetuk pintuh ruangan dante.

Dante : masuk.

Ken masuk sendiri ke ruangan dante.

Ken : yamasitha sudah meninggal

Dante : tidak mengejutkan jika orang lemah seperti dia kalah.

Ken : dan sekarang kita mendapat kekuatan besar karna semua anggota origami mengikuti kita.

Dante : bagus sekali kerja mu ken

Adam : siapa orang yang mengalahkan yamasitha?

Ken : tuan adam!! Yakuza baru bernama athena dengan pempin mereka bernama rev.

Adam : ow, sekarang keluarlah.

Ken : baik tuan.

Adam : sepertinya kau harus berhati-hati dengan mereka.

Dante : mereka hanya pecundang kecil, ayah jangan kuatir.

Adam : justru karna mereka pecundang kecil yang sulih di lihat. Kapan pun mereka bisa menikam

Dante : iya aku mengerti ayah.

Adam sambil beranjak pergi meniggal kan meja makan.

Tapi adam memberi pesan satu lagi ke pada dante. "yamasitha itu bukan orang lemah, aku mengenalnya lebih lama dari pada kau" dan setelah berkata adam pergi bersama semua pengawalnya.

Dante terdiam, dan merasa sangat marah karna dia berfikir ayah nya tidak mengakui kekuatannya.

Dante melempar semua piring yang ada di mejamakan, wajah nya terlihat geram dan ingin segerah menyerang rev agar bisa menunjukkan kekuatannya kepada ayahnya.

"di markas athena"

DK melihat rev keluar diam-diam dari markas, DK merasa ada yang aneh dan mengikuti rev diam-diam.

Di dalam perjalanan DK berkata dalam hati "sebenarnya kau mau kemana rev".