15

91 1 0
                                    

Vino POV

Sudah hampir 1 minggu aku meninggalkan rumah tante ku itu karena keinginan Alvon. Aku tahu aku salah tapi aku juga tidak tahu apa yang harus ku perbuat dan bagaimana caranya untuk menyampaikan itu semua pada orangtua ku.
Aku sayang sama Alisa apalagi sekarang ada anak aku di kandungannya tapi bukan berarti selama ini aku cuek dan aku tidak peduli. Aku sangat peduli dan aku sangat sayang padanya.
Aku sekarang sudah sampai di rumah Tante Alisa yang ada di desa.

Tok..tok..tok.

"Selamat siang tante" sapa ku pada tante Salma
"Iya siang, siapa yah?" tanya nya
"Ini saya tante.. Vino, tante lupa?" tanya ku sopan
"Ahh astaga, mari masuk nak" sambutnya padaku

Aku tahu mungkin tante Salma sudah melupakanku karena sudah hampir setengah tahun aku tidak kesini. Banyak sekali urusan dan masalah yang harus ku hadapi.

"Nak vino kok kesini sendiri?" tanya Tante salma padaku
"Hmm.. Begini tante, saya minta maaf sebelumnya. Sebenarnya saya kesini mau tanya sama Tante, apa tante tahu dimana lagi rumah keluarga tante yang mungkin dekat dari sini?" tanya ku mantap langsung pada tujuanku
"Hmm.. Kalau boleh tahu, ada apa yah nak?" Tanya tante Salma hati-hati
"Saya ada masalah tante sama Alisa dan dia pamit pergi tapi saya lupa tanya kemana makanya saya datang jauh-jauh kesini untuk tanya hal itu tante"
"Kalau rumah keluarga sih tante kurang tahu tapi ada kalau yang dekat sini tapi setahu tante rumah itu sudah satu tahun kosong" Jelas tante Salma yang membuatku berbinar penuh harapan
"Kalau begitu saya langsung saja pamit tante" Pamitku sopan
"Iya nak. Hati2" Jawab tante salma

Tante salma sudah memberiku alamat nya (alamatnya gak usah di sebutkan yah readers) hehe .  aku menunggu waktu yang pasti untuk kesana dan mudah2an hati nuraniku tidak salah. Aku sangat yakin kalau Alisa ada disana. Tapi untuk hari ini aku harus kembali dulu kerumah untuk meminta bantuan Alvon. "Semoga saja dia mau" bathinku

ALVIANO DAFFA M.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang