Sekarang adalah hari dimana kris akan di makamkan. Disana juga ada luhan walaupun kondisinya masih belum stabil. Luhan mengikuti acara pemakaman dengan khidmat, tidak ada satupun tetes air mata yang keluar.
Selesai memakamkan dan semua orang sudah pergi, luhan hanya memeluk foto seorang pria yang memperlihatkan senyuman hangat di wajahnya. Luhan masih saja berdiri di sana di hadapan makam sang kakak nya yang kini tengah terbaring abadi di bawah sana. Meratapi haru nisan di hadapannya.
"Tuhan kenapa kau mengambil orang yang aku sayang. Apa aku pernah berbuat salah sampai kau mengambil semua orang yang ada di sekitar ku. Kenapa kau tidak mengambilku saja?"- batin luhan
Kakak nya yang telah menjadi penopang dan semangat hidupnya kini telah berpulang. Tak ada lagi senyuman dan sentuhan tangan penuh kehangatan yang menghibur nya. Luhan mulai merasa apapun yang telah ia lakukan kini sia-sia.
Hidupnya sudah tak berarti lagi....
Tanpa di sadari luhan di belakang nya ada seorang gadis yang menunggu nya. Gadis itu menghampiri luhan yang masih Setia berdiri di sana.
"Luhan eonni" panggilnya
"Oppa sudah tidak ada lagi" lirih luhan
"Sudahlah eonni kami akan ada selalu untuk eonni. Lebih baik kita pergi dari sini" ucap gadis itu yang tak lain baekhyun. Sedangkan luhan hanya mengangguk.
Mereka pun berjalan ke mobil yang sudah ada jongin, kyungsoo, dan sehun yang bermain ponselnya. Sesampai di sana luhan langsung di sambut pelukan oleh kyungsoo.
"Kau masih ada kami. Jangan di pikirkan lagi, mulai dari sekarang kau akan tinggal bersama kami" ucap kyungsoo
"Tak usah ahjumma aku akan tinggal di rumahku saja" ucap luhan yang merasa tidak enak
"Kau tak usah sungkan, kami telah berjanji kepada orang tuamu untuk menjagamu" ucap jongin
"Eonni mau kan tinggal di rumah kami" tanya baekhyun dan mendapatkan anggukan dari luhan.
"Kalau begitu kita menjemput barang-barang mu dulu" ucap kyungsoo
"Eomma appa, aku tidak bisa ke rumah sakit. Aku ada janji dengan temanku" pamit sehun
"Kau mau kemana lagi" ucap jongin yang sudah jengah dengan sikap sehun
"Aku mau berkumpul dengan temanku appa" jawab sehun
"Sudahlah aku pergi dulu" sambung sehun dan menaiki taxi
Sedangkan jongin hanya menggeleng-gelengkan kepalanya melihat sikap anak nya itu. Dan mereka pun melanjutkan perjalanan ke rumah sakit.
Sesampai di rumah sakit jongin segera menyelesaikan administrasi dan keperluan lainnya. Sedangkan luhan, kyungsoo, dan baekhyun mengambil barang-barang yang akan di bawa luhan. Setelah semuanya selesai, mereka menuju ke kediaman keluarga oh.
Skip^^
Kini mereka sedang duduk di ruang keluarga dan di sana juga sudah ada sehun."Kami akan membicarakan tentang perjodohan kalian. Dan kita tidak ada acara pertunangan langsung saja acara menikah" jelas jongin
"Pernikahan kalian di adakan 2 minggu lagi" sambung jongin
"Itu terlalu cepat appa" ucap sehun
"Cepat lebih baik" jawab kyungsoo
"Eomma aku tidak ingin menikah muda. Aku masih ingin berkumpul bersama teman-teman ku dan bermain" tolak sehun
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Leave Me ✘ Hunhan~gs
FanfictionPerjodohan membuat sehun dan luhan bersatu. "Aku akan mencoba menjadi seorang istri yang baik" -Luhan "Aku akan membuat mu sengsara dan membuat kau tak nyaman jika dekat dengan ku"- Sehun Peace typo bertebaran maaf slow update. Jangan lupa follow...