Mereka pun telah sampai di mansion keluarga oh, kaisoo dan luhan pun keluar dari mobil, dan berjalan ke depan pintu rumah.
Setelah mereka masuk, luhan langsung mencari keberadaan baekhyun. Luhan kini berada di depan kamar baekhyun.
Tok...tok...
"Masuk" teriak baekhyun dari dalam
Mendengar teriakan baekhyun, luhan pun membuka pintu dan terlihat baekhyun yang sedang bermain laptop dengan earphone di telinganya.
"Baek" panggil luhan
"Hmm.." jawab baekhyun tanpa mengalihkan perhatian nya
"Apa aku menganggu mu?" Tanya luhan
"Ani" ucap baekhyun dan melihat lawan bicaranya
Luhan langsung berjalan ke arah baekhyun. Dan naik ke atas kasur baekhyun, karena merasakan pergerakan di samping baekhyun pun melihat ke arah sampingnya.
"Aish...ternyata kau eonni, ada apa eonni ke kamar ku" ucap baekhyun
"Hm...apa aku boleh meminjam laptopmu" tanya luhan
"Hm...boleh, untuk apa eonni" ucap baekhyun
"Mencari nama untuk caffe" jawab luhan
Sedangkan baekhyun hanya mengangguk mendengar ucapan luhan.
"Baek, tema yang cocok untuk caffe apa" tanya luhan
"Molla, sekalian saja cari di internet" ucap baekhyun
Mereka pun mencari nama caffe dan juga tema yang cocok. Dan akhirnya mereka menemukan nama dan tema yang cocok.
"Emang untuk apa nama dan tema caffe ini, eon" tanya baekhyun
"Untuk caffe yang di belikan oleh eomma dan appa oh" jawab luhan
"Jinjja? Kapan eonni membersihkan caffe nya?" Tanya baekhyun
"Hm...besok, apa kau mau ikut" jawab luhan
"Ne, aku akan ikut" jawab baekhyun
•••
Besoknya luhan, baekhyun, dan kyungsoo sudah berada di ruko itu, hari ini mereka akan merombak ruko itu menjadi sebuah caffe yang bertema..."Barang-barang nya sudah eomma beli, dan juga sudah ada di dalam. Kajja kita masuk" ucap kyungsoo
Sedangkan luhan dan baekhyun hanya mengangguk mendengar perintah kyungsoo.
Mereka pun masuk ke dalam, dan terlihat barang-barang yang masih terbungkus tertumpuk di tengah-tengah ruangan.
"Luhan sama baekhyun, kalian atur tempat duduknya dan buat senyaman mungkin, eomma akan membersihkan dapur" ucap kyungsoo
"Ne, eomma" jawab lubaek serempak
Mereka pun mulai mengerjakan tugas masing-masing.
•••
Kini sehun berada di sebuah pemakaman untuk bertemu yeri-nya.
"Yeri annyeong" sapa sehun sambil meletakkan sebuket Mawar putih kesukaan yeri diatas makam itu.
"Maaf kalau aku jarang kesini" ucap sehun "Apa kau baik-baik saja disana? Apa tuhan menjagamu dengan baik?" Lanjut sehun, sambil tersenyum
"Yeri-ah aku dijodohkan oleh orang tuaku, dengan gadis yang tidak ku kenal. Apa aku harus menerimanya? Seandainya kau masih disini, pasti aku sudah melamarmu dan kita membuat keluarga kecil yang bahagia. Kenapa hiks.. kau terlalu cepat meninggalkan ku" ucap sehun dengan diiringi isakan dan air mata
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Leave Me ✘ Hunhan~gs
FanfictionPerjodohan membuat sehun dan luhan bersatu. "Aku akan mencoba menjadi seorang istri yang baik" -Luhan "Aku akan membuat mu sengsara dan membuat kau tak nyaman jika dekat dengan ku"- Sehun Peace typo bertebaran maaf slow update. Jangan lupa follow...