"Lho,dia kan ibunya Dev"
"Sudah saya bilang tidak!! "
"Ma, ada apa ini? Kenapa ribut ribut? Ini rumah sakit, ma."
"Bilang pada wanita ini kalau dia harus pergi sekarang juga"
"Saya mohon, bu "
"Tante, mendingan tante pulang dulu. Tenangin diri tante dulu. Jangan buat ribut disini. Ini rumah sakit. Semua pasien disini pasti akan terganggu nanti "
"Baiklah. Saya pamit dulu"
Sharmilee pun pergi dari rumah sakit itu.
"Ma, ada apa sih? "
"Dia ingin dev dikembalikan padanya. Tapi mama gak rela jika Dev tinggal bersama ibu yang tidak bertanggung jawab seperti dia"
"Ma, tapi dia adalah ibu kandungnya Dev"
"Cukup anushka. Ini masalah mama. Kamu tak perlu ikut campur "
"Aku bukan anak kandung mama? "
Semua pandangan tertuju pada Dev yang sudah berada di depan pintu.
"Dev. Kau jangan banyak bergerak dulu. Ayo kau harus istirahat"
"Jawab pertanyaan dev, ma"
"Jadi selama ini kak Dev juga tidak tau? "
"Dev. Kau harus... "
"Jawab, ma!!! "
"Iya. Kau bukan a anak kandung mama. Hanya Anushka. Tapi mama menyayangimu sebagaimana mama menyayangi Anushka. Tak ada bedanya"
"Siapa ibuku? "
"Dev"
"Siapa ibuku, ma?! "
"Wanita tadi"
"Jadi dia ibuku. Lalu kenapa dia tak menemuiku? "
"Mama melarangnya"
"Kenapa? Dia adalah ibuku. Kenapa mama malah mengusirnya? "
"Karena dia tak pantas menjadi ibu. Bahkan tak pantas menjadi ibu bagi siapapun"
"Mama. Jangan pernah menghina wanita yang sudah melahirkan diriku! "
"Kak, lebih baik kakak istirahat sekarang"
"Tidak Anushka! "
Dev menepis tangan Anushka kemudian....
