4

1K 155 12
                                    


COMPLICATED

Seluruh ide dan cerita murni milik saya. Saya hanya meminjam nama dan karakter.

Selamat membaca

Kookmin

Vmin

Namjin

COMPLICATED

Seokjin setiap pagi akan dengan semangat mengikuti sang ayah.Setiap pagi setelah sarapan bersama sang ayah, Seokjin akan pergi ke hutan untuk mencari beberapa tumbuhan herbal atau beberapa buah buahan hutan. Seokjin sangat menyukai bau hutan saat pagi, dia merasa bau aroma hutan akan sangat segar dan menenangkan jika di pagi hari. Selain itu di hutan dia bisa menemukan banyak sekali jenis tumbuhan herbal.

Seokjin juga senang pergi ke Istana, karena di sana dia akan bertemu ibu suri. Seokjin tidak tahu apa yang membuat ibu suri sangat menyukainya, tapi dia pikir karena dia adalah anak yang penurut maka ibu suri menyukainya. ibu suri juga sangat baik padanya, beliau akan memberinya teh dengan bunga bunga di dalamnya dan menurut seokjin itu sangat cantik. Tidak hanya teh, ibu suri juga akan memberikan cemilan manis dengan warna warni seperti bunga. Ah benar, seokjin juga menyukai bunga selain tumbuhan herbal dan aroma segar hutan di pagi hari.

Ketika sang ayah memulai acara pengobatan­­−yang kata ayahnya itu adalah terapi agar ibu uri panjang umur, dia akan pergi ke kebun belakang paviliun itu untuk mengamati tumbuhan herbal milik ibu suri. Ada kesamaan antara seokjin dan ibu suri, yaitu mereka sama sama sangat menyukai tumbuhan herbal.

Pagi itu tidak ada yang spesial, dia melakukan kegiatan paginya seperti biasa. Dia akan menemani ibu suri dengan menceritakan apa yang dia lakukan kemarin. Lalu ia pergi ke kebun belakang untuk menanam gingseng merah liar yang baru dia temukan tadi di hutan. Karena kata sang ayah ibu suri akan suka dengan tumbuhan itu maka dia bermaksud untuk memberikannya pada ibu suri.

"Kau akan mengotori tanganmu jika seperti itu" seokjin tersentak. Tiba tiba ketika dia ingin menggali lubang, seseorang memegang bahunya. Seokjin hampir saja jatuh jika saja kedua sisi lengannya tidak ditahan oleh orngg tersebut.

Seokjin berdiri dengan bantuan kedua tangan kokoh tersebut. Selepa dari keterkejutannya Seokjin kembali dikagetkan dengan wajah di depannya. Bukan karena betapa tampan wajah di depannya, tapi karena dia tahu persis siapa pemilik wajah itu. Dia adalah pewaris tunggal kerajaan, yang Mulia Putra Mahkota Kim Namjoon.

Dengan itu seokjin langsung melepaskan diri dari kedua tangan yang masih memegang kedua sisi lengannya, dan dia menunduk dalam dalam karena malu. Dia benar benar malu sampai tanpa saadr dia masih meremat gingseng itu dengan erat.

"Kau benar benar akan mengotori tanganmu jika kau meremas gingseng itu", sang pangeran mengambil gingseng tersebut dari dari tangan seokjin. Seokjin kelabakan, dia tidak tau harus apa ketika sang pangeran langsung mengambil sebuah sudip kecil dan mulai menggali lubang.

"Beberapa bagian gingsengnya hampir saja patah, nah sudah selesai" kata sang pangeran dan kembali berdiri menatap seokjin. Kesadaran Seokjin hilang entah pergi kemana. Dia baru saja terlihat seperti menyuruh sang pangeran putra mahkota untuk menanam. Oh tidak, apa dia akan mati setelah ini. Dan pikiran konyol itu semakin membuat seokjin menunduk takut untuk melihat sang pangeran.

"Hei, kau tidak apa? Kau gemetar? Apa kau sakit?" sang pangeran bertanya dengan nada cemas, sambil memegang bahu kirinya. Namun hal itu malah membuatnya semakin gemetar dan ketakutan. 'apa setelah ini aku tidak akan melihat dunia?' pikirnya.

Complicated (KOOKMIN+VMIN+NAMJIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang