Adiknya Taehyung.

816 83 20
                                    

Typo, Receh, Bahasa alien, Kata teracak acak. Jika ada kesamaan Judul , Alur dan cerita itu sebuah kebetulan⚠

Happy Reading and please Vote, Don't Be siders.

👯👯👯👯👯👯👯👯👯👯👯👯👯👯👯

-Author Pov-

"Arrh..keterlaluan deh si Tae. Masa dikasih tugas menjaga Adiknya kok malah ditinggal nonton pertandingan dengan Jungkook." Hoseok Misuh Misuh sendiri.

Hoseok,Namjoon dan Jimin memandang Taegeuk, Adik dari teman Seperjuangan mereka yang Asik Mengemut Cokelat Batangan berukuran Jumbo. Hasil Sogokan Hoseok biar Taegeuk enggak Mengganggunya saat bikin Tugas.

Hoseok Cemberut. Lagi Kesal berat. Tapi, bukan pada Taegeuk. Tapi pada Taehyung. Masa dia menyerahkan Tugas menjaga Adiknya gara gara Diajak Nonton pertandingan Basket dengan Jungkook.

"Wah!" Gumam Namjoon.

Hoseok Melotot, Namjoon Kicep trus diem.

"Hitung hitung latihan jaga Anak,Hoseok." Ucap Namjoon.

Hoseok Melengos.

"Tolong Dong, Joon. Angkut Anak ini ke mana Saja Boleh. Asal Jangan Di buang Ke sungai Han. Aku mesti Nyelesain Tugas dari PD-nim."

"Tapi, kan Hyung yang dimintai Tolong. Bukan kami berdua." Ucap Jimin siap siap Ngacir, Takut ditabok Hoseok pakek Sendal Gucci Taehyung.

"Please, Help me dong. Nih fee From Taehyung. I can't play dengan Taegeuk. Aku Run out of Time!" Teriak Hoseok saking paniknya pakek Aksen Inggris segala.

Namjoon hanya memandang Jengah kearah Hoseok. Hoseok mengacaukan Bahasa Inggrisnya.

"Oh, Oke, Oke." Ucap Namjoon.

Mending Jadi Baby Sitter Taegeuk dari pada menggontong Hoseok yang bengek ke RS, Karena Strees kayak Dulu? Apa susahnya Sih jaga Anak kecil?

Hoseok mengulurkan Uang kepada Jimin. Mata Jimin dan Namjoon berkedip kedip.

"Alamat makan Enak ini." Batin Namjoon dan Jimin bersamaan.

Begitu jimin dan Namjoon keluar dari kamar, Hoseok langsung membanting Pintu, mengunci kamar dan menutup Jendela. Takut Kalau Namjoon dan Jimin berubah Pikiran kali, ya?

"Eomma mu dimana, Taegeuk?"

"Pergi ketempat Acara, Kak."

"Trus biasanya Kamu sama Siapa?"

"Sama nenek."

Mereka berdua menghela Nafas. Susah ya, cari baby sitter zaman sekarang. Padahal Taegeuk anaknya Kalem. Enggak Hyperaktif Kek adiknya Jimin yang Hobi lari lari keliling Dorm mereka.

Taegeuk hobi melipat Kertas. Termasuk kertas Tugas Hoseok yang harus dikasih besok ke PD-nim, makanya Hoseok Murka.

"Next Time, bakal ku suruh yang lebih kreatif, ah. Melipat bajuku yang belum disetrika SeokJin hyung, Ada Segunung. Taegeuk pasti Have fun seharian, hahahaha." Gumam Namjoon.

Jimin Melotot.

"Nanti klein kita melapor ke hyungnya giman? Bisa tutup bisnis kita, hyung." Ucap Jimin.

Namjoon tampak Mengangguk ngangguk tentang ucapan Jimin.

"Taegeuk, kamu lapar?" Tanya Jimin.

Taegeuk mengangguk.

"Tadi sudah makan Cokelat sih. Tapi belum kenyang." Jawab Taegeuk.

"Oke, kakak traktir Dinner, ya. Yuk, di depan ada Rumah makan padang." Ajak Namjoon.

"Bukannya makannya pakek uang Hyungie Tae? Berarti Taegeuk dong yang traktir Kakak-kakak."

Jimin dan Namjoon ternganga mendengar Ucapan Taegeuk.

"Iya, deh. Taegeuk kan baik traktir kaum Dhuafa ini. Kita jalan kaki aja, ya? Masih Senja juga." Ucap Namjoon.

Jimin menatap Namjoon sambil berdecak malas.

"Iya sih. Tapi Kita lewat Perkuburan,hyung. Gak takut emang?" Tanya Jimin.

Namjoon Nyengir kuda. Jimin hanya berdecak malas.

Akhirnya mereka bertiga Jalan kaki ke rumah makan padang yang dibilang Namjoon tadi.

"Kak, itu Om-Om badannya gede kok dari tadi ikuti kita, ya?" Tanya Taegeuk sambil menarik Ujung baju Namjoon dan Jimin.

"Aduh, jangan jangan penjahat!" Namjoon noleh tapi gak ada siapa siapa.

Ya, senja sih. Suasana jalan Sepi. Orang orang pasti memilih tinggal didalam Rumah. Mana Lagi gerimis juga.

"Jalan lebih cepat Yuk. Ada yang mau lomba lari dengan ku?" Tawar Jimin.

Mereka bertiga lari tunggang langgang sampai ke rumah makan padang itu. Halaman rumah makannya luas. Banyak pepohonan, kalau siang pasti sejuk.

Mereka memesan makanan. Wajah Taegeuk tetep waspada.

"Kok, tante itu malah manjat manjat pohon waktu senja begini, ya? Aku gak suka , kak. Giginya Tajam tajam. Mukanya putih. Aku lebih suka Sama yang kecil kecil. Mereka cuma pakai Celana dalam aja, kak. Gak dingin apa, ya? Kita belikan Baju, yuk. Uang dari Hyungie cukup gak?"

Jimin Keselek ayam yang tadi dimakannya. Namjoon memeluk pinggang Jimin. Mereka berdua nyesel ngajak Taegeuk keluar rumah waktu senja gini, banyak teman tak kasat matanya!

"Astaga, pantas saja Taegeuk sering dititipin ke Taehyung sama Eommanya." Bisik Jimin ke telinga Namjoon.

Namjoon mengangguk Speechless. Merinding Sekujur Bulu Ketek, eh salah, maksudnya Bulu Tengguknya.

"Giman ini? Gimana pulangnya? Minta jemput Hoseok hyung?" Jimin Panik.

"Hoseok hyung lagi ngerjain tugas, mana mau dia Jemput kita bertiga." Ucap Namjoon.

"Aduh, Terus siapa Dong?! Mana mau Anak anak lain Jemput kita bertiga, hyung!" Sarkas Jimin sambil mencari Pertolongan.

"Aduh, mana ponselku mati pula." Ucap Jimin lagi.

Mendadak Namjoon merindukan  Taehyung. Huhuhuhu.....

TBC.

Annyeong, Amy Is Back! 😂. Receh banget kan Guys? Emang ye. Manusia Koin Receh kek Amy ini cuman bisa bikin begitu 😂. Semoga suka yak Guys.

Jangan lupa Votenya dan jangan Siders. Karena dikacangin itu gak enak. See you 😇.

방탄소년단 Horror Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang