✔️[7] Dating

51 12 3
                                    

Sial, namja sialan.

Baru beberapa hari bertemu denganku dia bahkan sudah berani mengajakku kencan-

Tunggu-tunggu, mungkin aku salah menyebutnya, itu hanya jalan-jalan biasa bukan? Huft, hidupku tidak semulus yang aku pikirkan, entahlah aku tidak peduli.

Dapat kurasakan ponselku berbunyi tanda ada pesan masuk, eoh benar. Kulihat nama pengirim pesan itu. Yak pengirim itu lagi-lagi adalah

Seokjin

Entah darimana namja gila itu bisa mengetahui id ku, yang jelas saat ini namanya telah tertera didalam ponsel ku.

21.03

S.Jin : Hai chagi-ya, sudah tidur eoh?

Read

Taera : Kau namja gila yang memanggilku chagi, aku bukan pacarmu. Ingat itu

S.Jin : Jangan marah eoh? Kau belum tidur rupanya, masih memikirkanku?Dan kau ingin mengganti status kita rupanya, kau ingin langsung menjadi kekasihku rupanya.

Taera : Heol, hanya ada di mimpi mu tuan Kim_- waeyo?

S.Jin : Waeyo? Mwo?

Taera : Kau mau apa mengirim pesan kepadaku_-

S.Jin : Ah gwaenchanha, aku hanya merindukanmu mungkin?

Taera : Kurasa memblokir akunmu adalah opsi terbaik

S.Jin : Jangan marah, aku hanya ingin memberi tau, kencan kita besok

Taera : Kencan huh? Ini hanya jalan-jalan biasa jika kau lupa

S.Jin : Kau sangat lucu chagi, omong-omong kau tidak ingin membuka pintunya huh? Aku kedinginan disini.

Taera : Maksudmu? Well, selera humormu rendah, Kim.

S.Jin : Buka saja pintu apartemenmu,aku ada diluar sekarang

Taera : Kurasa kau sedang berbohong, tak mungkin kau ada disini.

S.Jin send a photo

Taera : Yak wajahmu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Taera : Yak wajahmu

S.Jin : Tampan bukan?

Read

Tak ingin ambil pusing dengan omong kosongnya, aku segara berjalan menuju pintu apartemen untuk melihatnya. Merepotkan bukan? Untuk apa dia ada di depan pintu apartemenku di jam segini? Heol, pabo namja.

[1] Leave Me AloneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang