part 22

8.6K 252 19
                                    

Author pov

Sekarang adalah hari keberangkatan mereka berdua dari paris ke swiss karena bagi putri 5 hari di paris sudah cukup untuk liburan, tadinya sehun ingin lebih lama di paris karena masih banyak tempat indah di paris yang mereka belum datangi. tapi putri merengek ingin pulang ke swiss karena dia sudah sangat kangen sama keluarga nya.  Dia tidak terbiasa pergi jauh tanpa keluarganya, jadi dari tadi malam putri merayu sehun agar hari ini mereka pulang ke swiss. Dan akhirnya dengan terpaksa sehun menyetujui nya

"Sehun bangun..nanti kita ketinggalan pesawat.." kata putri sambil menarik-narik hidung mancung suaminya

"Baru jam 06.00 , aku kan ngambil tiket nya yang jam 09.00" kata sehun serak khas orang baru bangun tidur

"Justru itu kamu bangun..kita cari oleh-oleh dulu buat mommy,dady,abang lucas,mamah,papah,fia,refa,ajeng,anita,chanyeol,chen,D.O,sama kai" kata putri menyebutkan satu-persatu nama keluarga dan sahabat nya

"Yang mereka butuhin itu bukan oleh-oleh sayang tapi cucu dan keponakan yang lucu-lucu" kata sehun menarik putri agar duduk di tepi ranjang

"Ya kalo itu si beda lagi" kata putri santai

"Makanya biar cepet di kasih kita harus giat olahraga malem" kata sehun menggoda putri

"Ihh nih otak isinya mesum semua. Udah ah buruan mandi sana" kata putri menarik-narik tangan sehun

"Tapi aku mesumin kamu kenikmatan kan, buktinya semalem kamu bilang ahh faster hun faster " kata sehun sambil memperlihatkan wajah kenikmatan

"Kalo kamu sekarang gak mandi. Aku gak bakal kasih jatah selama sebulan" ancam putri

Sehun yang mendengar ancaman putri pun langsung bangun dari ranjang , mana tahan dia kalo gak nyicipin badan istrinya yang kelewat montok .

Putri yang melihat itu langsung menampilkan senyum kemenangan.

______________

"Kira-kira kita beliin oleh-oleh apa ya buat mereka?" Tanya putri ke sehun

"Gantungan aja yang murah" kata sehun santai

"Ish gak modal banget deh, masa jauh-jauh honeymoon ke paris cuma buat beli gantungan" omel putri

"Ya gak apa-apa biar irit, lagian si empat kampret kalo dikasih yang mahal malah pada pingsan" kata sehun

"Udah ah, kita beliin parfum aja deh ya" kata putri

"Disini parfum nya mahal semua kagak ada yang murah" kata sehun

"Ya terus..biarin aja sih kali-kali. Kok kamu sekarang jadi perhitungan banget si" kata putri menaiki alis kanan nya

"Aku gak pelit sayang cuma lagi hemat. Yaudah terserah kamu mau beli parfum yang mahal juga gapapa" kata sehun pasrah

"Nah gitu dong. Itu baru suami aku" kata putri bergelayut manja di lengan sehun

"Berarti kemarin-marin aku bukan suami kamu gitu." Kata sehun tajam

"Ya gak tau sih soalnya aku sempet ragu kalo kamu suami aku apa bukan" kata putri polos

Sehun yang mendengar itu pun langsung mendelik tajam ke arah putri

"Ps! Aku cuma bercanda kok" kata putri sambil nyengir tak berdosa

"Udah dong natap aku kaya gitu, kan aku cuma bercanda" kata putri kesal karena sehun masih menatap nya tajam

"Udah ah ayo" kata putri sambil menarik tangan sehun

______________

"Sehun kita beli parfum yang ini aja gimana? " tanya putri sambil memperlihatkan parfum nya ke arah sehun

Damn I love youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang