Berlari merajut masa tanpa henti
Meski melaju deru mesin tak menepi
Tengadah wajah tatap lekat matahari
Tanpa sadar bibir tersampul pucat pasiBagaimana aku yang dulu?
Samakah dengan gelagat anak itu?
Berjingkrak menahan sakit gigi
Bukan teriak perihal sakit hatiMainan apa?
Terdengar riuh ribut perdebatan
Berakhir meringis jerit ucap kata 'mama'
Saat itu, terasa canda saja tak ada karmaEntah ini apa¿
KAMU SEDANG MEMBACA
Stuck
PoetryHasil dari buah pemikiran yang sering kali tercekat oleh kenangan yang tiba-tiba melesat sebegitu cepat. Menjebak diri dalam aksara-aksara yang hanya terhimpun dan terabai, tanpa makna yang jelas dan mungkin saja tak pantas. -Stuck-