DARE to DEAR [JUNROS]

DtD 24

" halo "

Terdengar suara dari ujung sana rose langsung tersenyum.

" halo?  Jun? "

" hm? "

" jun mau curhat nih, perasaan gue ga enak tau "

" blm makan kali lo "

" lah apa hubungannya si njing? "

" sans ae, gue si biasanya gitu. Kalau perasaan gue ga enak berarti gue belum makan "

" lah gajelas, prasaan laper "

" hahaha "

" ih jun gua serius "

" gausa serius serius, tiati baper "

" ihh sumpa lo ngeselin "

" ttp "

" ya ini dari tadi gua mau bilang lonya gitu mulu nyet "

" hm "

" abaikan. Jun perasaan gue ga enak tentang jisoo tau gak jun. Kenapa ya? Gue gelisah banget. Trus besok gue bakal diajak kesuatu tempat sama lisa. Gue jadi mikir yg gak gak "

" belajar sono, ga penting juga "

" SUMPAH IH NGESELIN!  PENTINGLAH JISOO SAHABAT GUA JUN! "

" i-iya sans ae nyet "

" unfaedah telfon sama lo "

" mangkannya belajar daripada mikir itu "

Rose berdecak langsung mematikan panggilannya

" sumpa njengkelin bgt, katanya june teguh. Teguh dari mana nya?!  Ngeselin IYA! " Rose ngedumbel sendiri. Akhirnya ia memutuskan tidur saja daripada belajar toh moodnya juga modar.

*

Rose mengemasi barang dg cepat lalu berbalik sekilas " bob jun gua duluan, bye " ucap rose lalu pergi

" tumben " gumam june pelan, bobby menoleh " tu anak kenapa jun?" tanya bobby menghampiri june, june mengedikan bahunya " ke basecamp ae " kata june langsung berlalu.

-

Rose dan lisa duduk dirooftop gedung yg sudah tidak terpakai, lisa memandangi jalan sedangkan rose diam memainkan hpnya

" Ck, kita ngapain si lis? " tanya rose

" bacot lu, diem ae situ " sungut lisa, rose melotot

~kriyekk

Pandangan mereka langsung tertuju kepintu rooftop, ternyata jisoo dtng dgn senyum yg merekah

" hei " jisoo berhigh five dgn lisa dan rose lalu duduk dikursi kayu yg ada disana

" ttp dah " ucap rose lalu berdiri, lisa berbalik lalu duduk disamping jisoo.

" maaf ya kalau selama ini gue punya salah, g-gue harus pindah kejepang. Ayah ada dinas disana. Maaf gue mungkin blm bisa jadi sahabat yg terbaik " kata jisoo lalu menghela nafas berat

" hm.. Gapapa jis, asal kita jangan sampe lost contact aja. Dan jangan lupa sama kita " ucap rose menepuk bahu jisoo, jisoo tersenyum tipis sedangkan lisa manggut manggut aja

" lo juga " rose menatap lisa

" apa si? " sungut lisa

" lo tuh bikin gue gelisah bgt bego, tenang tenang apaan bikin gua berfikir yg gak gak kemarin. " kata rose kesal