Twenty Three

218 10 0
                                    

Bagai debu, tertiup angin,
Bagai pasir, tersapu ombak.
Kadang ada, kadang tiada,
Bagaikan pelangi, setelah hujan.

Datang dan pergi, sesuka hati.
Seperti awan yang menggelap,
Hati kembali rapuh.

Tarik ulur, seperti layangan.
Disinggahi, seperti halte.
Rumit.

Tajamnya pemanah,
Menancap tepat didasar dada.
Sakit, namun tak terlihat,
Terluka, tapi tak berdarah.

Hanya diam,
Sebagai jawaban.

Minggu, 10 September 2017
Tertanda,
- DSA-

TulisanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang