BtL07

1.1K 99 1
                                    

Jungkook kembali ke rumah sakit untuk terapi, Jungkook ditemani oleh Bibi dan juga Taehyung, teman barunya adik sepupu dari Namjoon. Taehyung mendorong kursi roda Jungkook ke ruang Namjoon, lalu mengantarkannya ke ruang terapi. Dengan setia Taehyung menunggu teman barunya terapi sambil berbincang dengan Bibi mengenai sebab Jungkook tidak bisa berjalan.

"Kasian sekali Kookie Bibi . . dia masih sangat muda, harus menderita seperti ini." ujar Taehyung.

"Benar, Bibi tidak tega meninggalkannya, bahkan Bibi akan merawat Kookie seperti anak sendiri, Bibi sudah tidak memikirkan kalau Kookie adalah anak majikan Bibi, yang membayar Bibi setiap bulannya." cerita sang Bibi pengasuh Jungkook.

Taehyung berdiri dari tempat duduknya, mendekati Jungkook yang masih setia menjalani terapi. "Kookie. . semangat." teriak Taehyung sambil mengepalkan tangannya memberi semangat untuk Jungkook yang sedang berlatih berdiri.

Jungkook tersenyum kepada Taehyung seraya melambaikan tangannya. "Ne hyung. . Terima kasih."

Setelah tiga jam menjalani terapi, Jungkook, Taehyung, dan Bibi Lim duduk di bangku taman rumah sakit untuk menikmati bekal yang dibawa oleh Bibi Lim. Terapi yang lama membuat Jungkook lapar, daripada membeli makanan, Bibi Lim memilih membawa bekal sendiri untuk Jungkook, selain hemat juga sehat.

"Bagaimana Kookie? Apa sudah ada perkembangan?" tanya Taehyung disela-sela mengunyah makanannya.

Jungkook menggelengkan kepalanya,"Belum  banyak hyung, . . tapi sudah lumayan. Dulu aku tidak bisa apa-apa hyung."

Taehyung mengangguk paham, "Kau harus tetep semangat ya Kook, jangan putus asa, aku akan selalu menyemangatimu."

Jungkook mengangguk mantab "Ne hyung, terima kasih."

Taehyung, Jungkook, dan Bibi Lim berada di loby rumah sakit, menunggu Seokjin yang sedang dalam perjalanan menjemput mereka. Seokjin selalu menyempatkan diri untuk mengantar dan menjemput Jungkook menjalani terapi, jika sangat terpaksa ia tidak bisa menjemput ia akan meminta kekasihnya untuk mengantarkannya pulang. Seokjin menjadi overprotektif kepada Jungkook setelah peristiwa menyedihkan tersebut. Seokjin takut jika sewaktu-waktu ayahnya muncul dan melukai adiknya, mengingat ayahnya masih menjadi buronan polisi.

#

Taehyung menamani Jungkook di apartemennya, hari ini Bibi Lim sedang pulang kampung untuk menjual hasil panen sawahnya di desa. Seokjin dan Namjoon sedang berkencan, atas anjuran dari kedua adiknya mereka karena sebagai sepasang kekasih mereka jarang sekali berkencan.

"Kalian baik-baik ne di rumah, kalian mau dibelikan apa?" ucap Seokjin sebelum pergi berkencan bersama Namjoon.

"Apa saja hyung, yang enak pokoknya." jawab Jungkook dan disetujui oleh Taehyung.

"Baiklah, jika kalian lapar kalian panaskan saja makanan yang di dapur, kau bisakan Tae?" tanya Seokjin.

"Bisa dong hyung. Serahkan semuanya pada Taehyung yang ganteng ini." narsi Taehyung kambuh.

Namjoon memukul kepala Taehyung, "Ck dasar alien, ganteng dari mana?"

"Aku-kan memang ganteng. Tanya saja sama Kookie." protes Taehyung. "Iya-kan Kook, aku ganteng."

Jungkook tertawa, kemudian mengangguk, "Iya Tae-hyung ganteng."

"Tuh-kan, apa Tae bilang, Kookie aja setuju kalau aku ganteng, sekarang tanya saja sama Jin hyung."

Namjoon melirik kearah Seokjin minta pembelaan dari sang kekasih.

Seokjin tersenyum jahil,"Memang Taehyung lebih ganteng, tapi gimana lagi aku cintanya sama kamu." gombal Seokjin.

Namjoon cemberut saat Seokjin bilang lebih ganteng Taehyung, tapi sedetik kemudian langsung tertawa lebar dan memeluk Seokjin setelah mendengar gombalan Seokjin.

"Aku juga cinta sama kamu Jin-ah, cinta pakai banget." ucap Namjoon sambil mengecup bibir Seokjin.

"Ya! Kenapa malah berciuman didepan kami!" protes Taehyung lagi, "Cepat pergi sana."

"Siapa tadi yang mulai debat duluan." balas Namjoon masih memeluk Seokjin.

"Sudahlah, Jja kita pergi." Seokjin melerai perdebatan antara Namjoon dan Taehyung.

"Kami pergi dulu ya, jaga rumah baik-baik." Seokjin menggeret lengan Namjoon meninggalkan kedua adiknya.

#

tbc

Update juga akhirnya setelah terbengkelai lama tidak di urusi ini ff. Vote dan komenya ya say...terima kasih...

Back To LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang