17

3.2K 134 0
                                    

Kringgg

Bel panjang telah berbunyi nyaring yang menandakan semua siswa SMA Pelita diperbolehkan untuk pulang kerumah.

Di dalam kelas Rara semua sibuk memasukkan barang-barang mereka kedalam tas, tak terkecuali Rara dan reza.

"Langsung ke danau ya!" ucap Reza.

"Ya udah, gue izin sama kak Ricky dulu!" jawab Rara dan akan meninggalkan kelas tetapi tangannya di tahan oleh Reza.

"Gue aja yang minta izin" ucap Reza dan menggandeng tangan Rara. Saat sampai didepan kelas Ricky mereka berdua masih menunggu Ricky dkk keluar dari kelas.

Tak lama Ricky keluar kelas dan bingung melihat Reza dan Rara yang kelihatannya sangat dekat.

"Hai kak" sapa Rara.

Awalnya Reza dan Rara masih belum menyadari bahwa dari tadi genggam tangan mereka belum terlepas.

"Kaya mau nyebrang aja pegangan tangan" ucap Aldi dan mengalihkan pandangannya ketempat lain.

Seakan tersadar apa yang dikatakan Aldi Reza dan Rara langsung melihat kedua tangan mereka dan dengan cepat melepas genggaman itu.

"Jadi ngapain lo kesini?" tanya Ricky ketus kepada Reza.

"Ihh kakak ngapain sok jutek gitu sih sama Reza biasa aja nanya nya" bela Rara.

"Gapapa Ra" jawab Reza tersenyum pada Rara.

"Jadi gini Rik gue mau minta izin sama lo buat ngajakin Rara ke danau" lanjut Reza dengan hati-hati.

Ricky mengalihkan pandangannya pada Aldi sangat terlihat pada raut wajah Aldi yang masam jika dia tidak suka kalo Rara berdua sama Reza. Sebenarnya Ricky tak mau memberikan izin tetapi saat Rara memberikan puppy eyes nya kepada Ricky, ia langsung saja menyetujuinya.

"Ya udah tapi awas aja kalo adek gue kenapa-napa" ucap Ricky memperingati.

Reza dan Rara bertatap sebentar dan tersenyum

"Makasih" ucap mereka berdua kompak.

"Awas gue mau pulang!" ucap Aldi menabrak bahu Reza dan Rara bersamaan. Ya bisa di tebak bahwa Aldi lewat di tengah berdiri nya Reza dan Rara. Rara sempat bingung dengan sikap Aldi yang tiba-tiba jutek seperti itu. Mereka berdua tetap tak memusingkan hal itu langsung sjaa Reza dan Rara pergi ke parkiran dan menuju danau.

Setelah sampai di danau Rara turun dari motor Reza dan langsung berlari menuju rumah pohon andalan mereka. Reza yang melihat tingkah Rara lantas tersenyum, Reza menyusul Rara yang sekarang telah berada di atas rumah pohon. Nampaknya Rara sedang menikmati pemandangan yang indah ini sembari tersenyum melihat apa yang telah diberikan tuhan kepada dunia ini. Reza menyentuh pundak Rara sehingga membuat Rara sadar akan kehadiran Reza di belakangannya.

"Gue udah siapin ayunan disitu kita main di bawah aja yuk, ntar kalo matahari udah mau tenggelam kita ke sini lagi" ucap Reza sambil menunjuk ayunan yang berada di salah satu pohon,
Rara pun mengangguk menerima ajakan Reza.

"Gue naik ya Za!" ucap Rara dan duduk diatas ayunan itu dan memegang tali di samping kanan dan kiri.

Sementara Reza mulai mendekati ayunan dan mendorongnya dengan pelan, saat ini tak ada yang mereka bicarakan. Rara masih dengan raut wajahnya yang senang dan Reza dengan raut wajah yang sedang berpikir.

"Ra gue boleh nanya gak sama lo?" tanya Reza hati-hati.

"Tanya aja"

"Kayanya Aldi kaya gak suka gitu ya gue deketin lo, emang Aldi pernah bilang suka sama lo gitu?" Tanya Reza penasaran.

Cold Girl Love Story(completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang