"Terima kasih telah menjadi mangsa pertamaku hari ini,"
CROTT!!!
.
.
.
"Akh!!"
"Hyesun!! Ireona!!,"
Hyesun terbangun dengan nafas terengah.
"Hei, kenapa? lu mimpi buruk?"
Hyesun mengedarkan pandangannya ke ruangan ini, dan...
Dia melihat Kyungsoo yang masih terbaring dengan keadaan belum sadar.
"Hyesun, lu ngapa sih?"
Ini mimpi?!
Tadi beneran mimpi?
Kenapa terasa nyata sekali? – Hyesun
"WOII!!!!" teriak Chanyeol tepat ditelinga Hyesun
"IH, CHANYEOL!!! BERISIK BANGET SIH?!!!
"Lu nya nggak nyaut dari tadi ogeb, makanya gua teriakin biar denger,"
"Dikata gua budeg? -__-"
"Ngapain lu nanya ke gua? Emang gua dokter THT?"
-___-
Au ah gelap
Hyesun hanya menghela nafas dan kembali duduk dikursi samping tempat tidur. Sementara Chanyeol memilih duduk di sofa dan memainkan hp nya.
Entah apa yang dia lihat, tapi dia kadang suka senyum-senyum gaje gitu,
Sok manis najis - Hyesun
Hyesun duduk dan menatap Kyungsoo lagi.
Dia masih diam memikirkan kejadian itu.
Mimpi? Memangnya kapan gua tidur? – Hyesun
"Yeol,"
"Hm," Chanyeol masih setia memainkan hpnya
"Tadi apa kata dokter?"
Dan Chanyeol seketika berhenti.
"Yeol?"
"Dia nggak papa. Cuma kecapean doang," ujar Chanyeol sambil melanjutkan kegiatannya.
"Yeol,"
"Et dah, nanya mulu,"
"Gua serius nih yeol,"
"Nanya apaan lagi?" tanya Chanyeol dengan wajah yang malas.
Hyesun terdiam, dan membuat Chanyeol mengerutkan keningnya.
"Woi? Lu ngapa–"
"Tadi gua mimpiin Kyungsoo,"
Chanyeol terdiam sejenak,
"Terus kenapa lu kasih tau gua?" Ucapnya sambil kembali memainkan hp nya.
"Pasti lu mimpi kalau Kyungsoo itu ngajak lu–"
"Dia pengen ngebunuh gua,"
Hp Chanyeol jatoh.
Hyesun yang melihat itu hanya mengedip-ngedipkan matanya. "Lu ngapa yeol?
"Kagak,"
'Syok nya lebay amat. Sampe jatoh tuh hp' - Hyesun
Setelah Chanyeol memungut hp nya, dia kembali duduk diatas sofa dan memainkan hpnya lagi.
"Ya kali, Kyungsoo bakal bunuh lu. Otak lu udah gesrek tambah gesrek aja sih,"
"Gua serius, Yeol,"
Chanyeol terdiam seketika. Kemudian dia tertawa kikuk.
"Ya udah sih. Terus kalau lu mimpiin itu, emang kenapa?"
"Ya, nggak napa-napa sih. Cuma, gua ngerasa kalau itu nyata banget,"
"Ya elah. Emang kenapa kalau lu ngerasa nyata? Kok lu jadi nggak jelas gini sih?" ujar Chanyeol yang langsung merebahkan tubuhnya di sofa.
"Tapi yeol–"
"Udah ah. Gua mau main game dulu nih. Jangan berisik,"
-__- dasar caplang – Hyesun
Hyesun hanya mengendikkan bahunya asal. Dan dia kembali menatap Kyungsoo.
Hyesun menggengam tangan Kyungsoo, dan sekarang dia dapat merasakan kalau suhu tubuh Kyungsoo sudah kembali normal.
"Jangan sampai mimpi itu jadi kenyataan," ucap Hyesun pelan, namun Chanyeol masih bisa mendengarnya.
'Gua juga pengen mimpi itu nggak bakalan nyata. Tapi....' – Chanyeol
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
Dikit ya?
wkwkwk
Kata temen gua, kalau SS itu jangan kebanyakan words nya.
Ya udah dah
karena dia syudah berpengalaman,
diriku hanya menurut saja.
sampai jumpa 😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
M.O.N.S.T.E.R ♯Do Kyungsoo
ContoDulunya aku hanya seorang anak yang sangat beruntung. Aku memiliki semuanya. Dan aku merasa kalau dunia berpihak kepadaku. Bukan itu yang membuatku merasa beruntung. Tapi... Aku memiliki keluarga yang bahagia. Namun, hal itu tidak bertahan lama...