Anak Band ⚡️ cthood✔️

34 - Papi again, Mi?

5 T a h u n K e m u d i a n

"Terus kan Mi, masa Luke kelihatan cinta banget sama pacarnya yang namanya Arzaylea itu." Ujar gadis kecil berumur lima tahun itu.

Ya Tuhan, anak ini. Tak tau kah jika ia masih berumur lima tahun? Lantas kenapa malah membicarakan masalah Cinta?

Lawan bicaranya tak menggubris, sibuk dengan jalanan padat dihadapannya.

"Ih Mami ngga dengerin Syilla ya?" Sebalnya sembari merengut dan melipat kedua lengannya didepan dada.

Yang dipanggil Mami hanya terkekeh kecil sebelum menekan pedal rem saat lampu merah, lantas menoleh kearah bocah menggemaskan yang duduk dibangku penumpang disampingnya.

Ia mendengarkan, tapi tak tau harus menjawab apa. Luke adalah orang yang sama dengan masa lalunya, seseorang yang dulunya menitipkan kepingan hatinya kepadanya. Lantas apa pria itu tak membutuhkan kepingan hatinya lagi?

Ah sudah lima tahun lamanya, tentu saja ia tak lagi sanggup menunggu dan lebih memilih untuk menambatkan hatinya kepada gadis lain.

"Yaampun Mami, udah lampu ijo. Mami ngga denger daritadi kita diklaksonin?" Ujar Syilla gemas, menyentakkan lamunan gadis itu.

Gadis itu buru-buku mengoper gigi dan mulai menginjak pedal gas, membuat mereka kembali berbaur dengan jalan raya.

"Jadi menurut Mami gimana?" Tanya Syilla kepada Maminya yang masih sibuk menyetir.

"Apanya yang gimana?" Tanya gadis itu balik, membuat Syilla lagi-lagi mendecak sebal.

"Mami sih ngelamun terus, Syilla nanya menurut Mami gimana Calum sama Nia? Cocok ngga?" Tanya Syilla lagi.

Gadis itu tertegun, mendengar kembali nama pria itu sejak lima tahun berlalu.

Ah bahkan hatinya masih berdegub kencang begitu mendengar nama itu.

"Oh Engga," kan Calum cocoknya sama Mami, tambahnya dalam hati.

Entah kenapa hatinya terasa panas, memangnya siapa Nia? Ah dari namanya saja terdengar kampungan.

"Wah sama dong Mami, Syilla juga mikir kalo mereka ngga cocok. Nia nya juga ngga cantik, mana cocok sama Calum yang ganteng gitu." Cerocos Syilla panjang lebar, membuat senyum merekah dibibir Maminya.

"Kalo sama Mami cocok ngga?" Sekelebet pertanyaan itu tanpa sadar terlontar dari bibirnya, membuat Syilla tergelak.

"Aduh Mami ngelantur ya?"

🌙🌙🌙

"Celine yaampun gue kira lo lupa buat jemput gue hari ini." Celine tergelak sebelum berhambur ke pelukan pria yang kini berdiri dihadapannya.

"Ngga mungkinlah, Ngga." Angga terkekeh kecil sebelum melepaskan pelukannya ditubuh Celine dan beralih untuk menatap gadis kecil yang berdiri disamping Celine.

"Anak lo, Cel? Wah bapaknya siapa? Calum ato Luk--hmmpp." Celine buru-buru membekap mulut Angga sebelum berujar lebih jauh, menghindari pertanyaan yang akan dilontarkan Syilla nantinya mengingat Syilla adalah penggemar berat mereka.

"Mami, om ini siapa?" Tanya Syilla polos, membuat Angga menatap gemas gadis mungil itu.

"Ini Papi, sayang." Balas Celine sembari mengusap pucuk kepala Syilla.

Syilla mengernyit, "Kok Papi nya Syilla banyak banget?"

"Yang dirumahkan Papi Algi sama Papi Billy, ini namanya Papi Angga." Jelas Celine lagi, membuat Syilla mangut-mangut mengerti.