Anak Band ⚡️ cthood✔️

29 - Jangan menangis, tolong

Celine Alexandria POV

Gue melirik kembali tiket konser yang tadi sempet dikasih sama Luke sebelum benar-benar memasuki arena.

Its okay, this is the last.

Bisik gue berkali-kali didalam hati, meyakinkan diri sendiri bahwa ini akan jadi yang terakhir mengingat bahwa besok gue akan kembali ke Indonesia.

Arena udah padat banget, bahkan gue agak kesusahan untuk mencapai middle row dan memutuskan untuk tetap stay dibelakang yang berada didekat gerbang masuk.

Sedetik setelah gue menginjakkan kaki, arena berubah menjadi gelap membiarkan satu lampu sorot menerangi empat orang yang baru aja gue tinggalkan.

"Excuse me," ujar seseorang sembari menepuk bahu gue pelan.

Gue menoleh guna melihat langsung siapa yang mengajak gue untuk berbicara.

Seseorang berpakaian serba hitam berbadan kekar tersenyum ramah kearah gue.

Wah, bodinya nipu.

"Ya?" Sahut gue.

"You can't stay here, which seat are you?"

"Oh sorry, i'm in the middle row. There's a lot of people so I can't walk into my seat." Jelas gue panjang lebar yang langsung dimengerti oleh orang ini, yang gue asumsikan adalah security ato apapun itu.

"Let me take you to your seat." Tawarnya ramah yang langsung gue setujui.

Akhirnya, disinilah gue berakhir di pertengahan arena yang beruntungnya berada dalam jangkauan Luke.

Tapi, mata gue tak juga lepas dari-nya. Ah biarlah, barang untuk sebentar saja. Besok mungkin tak bisa lagi kan?

"So the last song will be sings by Calum, He's wanted the solo so bad." Ujar suara yang begitu gue kenal dari atas panggung, Ashton.

Ah bahkan gue ngga sadar bahwa ini udah masuk ke lagu terakhir karena sedari tadi sibuk merekam-nya ke dalam memori gue.

Calum akhirnya berjalan ketengah panggung, dengan yang lainnya memilih untuk berbalik menuju belakang panggung.

Samar-samar gue mendengar gadis-gadis remaja disamping gue bergosip ria.

"I thought Calum was the blue eyes one."

"Omg he's kinda looks like the asian."

Asian bapak lo

"So this song is dedicated to my girl, C. Whereever you are, I love you." Ujar Calum dari atas panggung disusul dengan intro lagu yang asing dipendengaran gue.

"I can still taste you, like it was yesterday
Making plans to rule the world, you were more than I deserved
I see you running in the sand, long hair blowing in the wind
Never thought that it will end.

Leaves fall from the tallest tree, even mountain crumble into the sea
Holding on to memories, and I can't let go."