25

493 17 0
                                    

Siapalah aku?

Aku bukanlah siapa-siapa. Aku hanyalah seorang wanita akhir zaman yang sedang berusaha memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik lagi.

Aku sama dengan kalian. Punya hobi dan mimpi. Pun aku sama dengan kalian yang punya cita-cita menjadi orang sukses.

Pacaran?
Aku pernah. Bahkan sering gonta-ganti. Tapi itu dulu. Tidak lagi setelah mengenal apa yang dinamakan dengan zina.
..."Dan janganlah kalian mendekati zina -QS Al-Isra': 32

Upload foto di sosmed?
Jangan kalian kira aku tidak pernah. Aku pernah, bahkan sering. Dengan bermacam gaya yang dibuat dari yang jaim sampai yang katanya gaya kece. Itu dulu, jauh sebelum aku mengenal apa itu aurat.

Dear,
Marilah kita sama-sama membenahi diri. Kita ini perhiasan dunia dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita sholehah.

Allah melarang kita--wanita menampakkan kecantikannya kecuali pada suami dan mahramnya.
"..Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka ..., -QS An-Nur:31

Allah melarang kita--wanita berhias kecuali untuk suami dan mahramnya.
" Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah dahulu ... (Al-'Ahzab):33

Allah menjadikan kita--wanita sebagai ujian terbesar bagi pria.
"..Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita,... ('Ali 'Imran):14

"Aku tidak meninggalkan satu fitnah pun yang lebih membahayakan para lelaki selain fitnah wanita ". -HR. Bukhari 5096 dan Muslim 2740

Sekarang coba kita perhatikan. Para wanita berlomba-lomba mengunggah foto terbaiknya. Dengan tambahan filter ini, whitening itu, belum lagi lipstik dan lainnya yang digunakan agar semakin terlihat cantik di foto. Terkadang sambil memamerkan diri sedang berada di lokasi bagus. Atau sedang mengenakan pakaian bagus.

Coba tanyakan pada diri kita sendiri. Apa yang kita cari? Decak kagum pria ajnabi? Decak kagum khalayak ramai? Dan apa yang kita dapatkan? Pahala? Uang? atau kita akan mendapat semua yang kita inginkan? Cobalah Berpikir realistis, gunakan logika dan hati untuk mengetahui jawabannya.

Dear,
Mari kita sama-sama menjaga apa yang memang sepantasnya kita jaga. Kita jaga hal-hal yang seharusnya hanya untuk suami kita nanti. Dan dengan tidak menjadi ladang dosa bagi pria diluaran sana.

#YukkHijrah

Rintihan JemariTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang