(II) Maybe

64 10 0
                                    

"Kadang sebatas teman jauh lebih menyenangkan. Tapi rasa takut kehilangan selalu ada,apapun statusnya"

Kita teman..

Aku tak pernah menjamin. Kalau selamanya kita akan tetap menjadi teman. Karna aku takut. Rasa ku tumbuh dalam diam. Diam diam mengagumi mu. Diam diam nyaman dekat dengan mu. Diam diam memperhatikan mu. Dan diam diam mencintaimu. Aku tau,kalau kamu pun diam diam. Iya Diam diam menyakitiku. Kadang tanpa kau tau. Salah ku memang. Sejak awal adalah salahku.
Rasa ini terlanjur ada
Terlalu dalam. Dan terlalu apa adanya
Setelah berusaha ku hempas kan rasa ini
Tapi tetap saja,tak bisa hilang. Mungkin rasa ini abadi,tapi aku tak mau kalau luka itu pun abadi.
Satu harapan ku,kamu pun tumbuh rasa
.
.
.
Untukku
Walau aku tak yakin. Bisa membuat mu jatuh hati padaku. Padahal sebelumnya,janji kita adalah menjadi teman tanpa ada rasa yang lebih. Aku telah ingkar akan janji itu. Maaf!
Seberusaha apapun aku menolak rasa itu,dia tetap ada. Aku merasa takut kehilangan mu karna banyak orang yang mencintaimu bahkan lebih dari aku.MUNGKIN!
Asal sederhana saja hati ku milik mu dan hati mu milikku.
Karna apapun statusnya baik teman atau pacar rasa takut kehilangan akan selalu ada.
Menghampiri setiap rasa yang membuat mu khawatir karna kamu sudah masuk terlalu dalam ke ruang hati ku menempati tempat yang dulu aku siapkan untuk seseorang yang tepat. Apa mungkin itu kamu?

Hati hati banyak typo..hehe maklum penulis masih amatir.
Tinggalkan jejak :)

Move OnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang