Menulis

2.1K 97 1
                                    


'Jangan menulis agar tak tenggelam dalam sejarah. Menulislah agar tak tenggelam dalam kehidupanmu.'

-Mutia Prawitasari


Terkadang, kita perlu berhenti sejenak dari rutinitas harian. Mengambil napas dengan damai, lalu hembuskan. Mengambil secarik kertas dan sebatang pena. Lalu mulai menulis.

Ya, menulis. Tulislah apa saja yang terlintas di pikiran. Karena sejatinya menulis itu senantiasa membawa manfaat.

Tulislah tentang keindahan yang kita lihat hari ini dan hal-hal baik yang terjadi. Dengannya kita bisa belajar bersyukur.

Tulislah tentang mimpi-mimpi yang belum tergapai. Dengannya semakin kuatlah mimpi itu.

Tulislah keluhan-keluhan hari ini. Dengannya kita bisa mengambil pelajaran.

Dan tulislah tentang hal-hal kecil yang terjadi hari ini. Dengannya, kita bisa mengabadikan kenangan.

Bukankah selalu menyenangkan, membaca lagi tulisan lama kita. Menertawakan diri kita di masa lalu. Mengenang lagi kejadian-kejadian lucu yang pernah terjadi. Dan menyadari bahwa mimpi-mimpi yang pernah kita tuliskan mulai terwujud satu per satu.

Sebagaimana membaca,menulis itu juga obat jiwa. Semakin kita menulis, semakin kita mengenal diri kita sendiri. Semakin kita tahu kelebihan dan kelemahan kita. Dan kita juga sekaligus belajar. Pada guru terbaikbernama pengalaman, yang sewaktu-waktu dapat kita hadirkan melalui kunjungan singkat ke tulisan-tulisan kita.    


Self ReminderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang