8: Menyenangkan atau menakutkan?

1K 226 15
                                    

Krystal melihat Seulgi yang sedang menonton film Pororo dengan sangat fokus, Ia masih mengenakan piyama-nya dan terdapat sepiring sandwich diatas meja. Ya, Krystal baru saja bangun tidur. Ia langsung menghampiri saudarinya itu dan duduk disampingnya.

"Kau tidak bosan, Seul?" Tanya Krystal. "Kita sendirian dirumah ini, aku merasa sangat bosan."

"Ini sangat bagus, mengapa aku harus bosan?" Ucap Seulgi tanpa menoleh kearah Krystal dan tetap fokus dengan film Pororo-nya.

"Aku ingin jalan – jalan keluar, Seul." Ucap Krystal yang langsung membuat Seulgi menoleh kearahnya.

"Mwo?"

Krystal menatap Seulgi, mengatakan kalau Ia benar – benar serius dengan ucapannya.

"Andwae, Sehun dan Jongin akan mencari kita nanti." Ucap Seulgi sambil membentuk silang dengan kedua tangannya.

Krystal memutar bolamatanya, "Ayolah, Seul. Aku janji tidak akan lama!"

Krystal bahkan mengedipkan matanya beberapa kali dengan perlahan, menirukan mata seekor anak anjing yang menggemaskan.

"Apa yang kau lakukan.." Seulgi tidak mengerti apa maksud dari yang dilakukan Krystal.

"Itu namanya aegyo, bertingkah lucu agar keinginannya dikabulkan." Jelas Krystal.

Seulgi mengangguk – angguk mengerti dengan bibirnya yang membentuk huruf O.

"Kajja!" Krystal menarik tangan Seulgi untuk bangkit dari sofa.

Dan, mereka berakhir diluar apartemen. Krystal sangat senang akhirnya Ia bisa merasakan angin berhembus diwajahnya. Ia menoleh kearah Seulgi yang masih terlihat ragu – ragu. Ia langsung berlari kearahnya dan merangkul lehernya dengan ceria.

"Ayo kita pergi ke taman!" Ucap Krystal. "Setahuku didekat sini ada taman."

Tidak lama mereka berjalan, Krystal melihat sebuah taman tidak jauh darinya. Ia langsung membawa Seulgi kesana. Krystal mendudukkan Seulgi disebuah ayunan.

"Duduklah, pegangan yang erat!" Ucap Krystal bersemangat.

"K-krys.. apa yang akan kau.. aaaaa!!" Jerit Seulgi saat Krystal mendorong ayunannya dengan sangat kencang.

"Bukankah ini menyenangkan?" Tanya Krystal sambil terkekeh, sedangkan Seulgi masih menjerit dengan kedua matanya yang tertutup rapat dan kedua tangannya yang menggenggam erat pegangan ayunannya.

"Krystal, aku takut!" Jerit Seulgi.

Krystal menghentikan ayunannya karena tidak tega pada Seulgi.

"Kau ini tidak seru sekali.." Cibir Krystal.

"Bagaimana kau tahu tentang hal – hal ini?" Tanya Seulgi.

Krystal berpikir sejenak, "Entahlah, seingatku aku tidak sengaja menyentuh seorang wanita dan begitulah.."

Kemudian, Krystal duduk diayunan dan mengayunkan dirinya sendiri. Ia terlihat senang sekali, seperti anak kecil. Seulgi pun jadi tidak tega untuk merusak kesenangannya dengan meminta pulang.

Sudah lebih dari satu jam mereka bermain di taman itu, walaupun Seulgi awalnya ragu namun lama – lama Ia juga menikmatinya.

"Aku tidak menyangka dunia disini sangat menyenangkan.." Seru Krystal.

"Tapi, kata Sehun kita harus hati – hati.." Ucap Seulgi.

"Aku tahu, lagipula disini kan tidak berbahaya. Kita bisa bermain kemari setiap hari saat Jongin dan Sehun tidak datang."

LUCKY ONE || SeulHun KaiStal FFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang