Hey Harry!" Pria berambut keriting bermata hijau itu pun langsung menoleh ke sumber suara. Ia mengangkat wajahnya dari ponselnya.
"Hey Jeff! Dimana Liam?" Tanya Harry. Sadar, salah satu temannya yang bermata cokelat, berambut cokelat lurus tidak terlihat.
"Dia mendapatkan detensi dari dosen karena datang telat" ucap Jeff lalu menggeser kursi kantin sebelum ia duduk.
"Pria itu!" Harry memasukkan ponselnya ke saku jeans hitamnya.
"Bagaimana hubunganmu dengan Zayn?" Tanya Jeff dengan senyuman miring. Ia tahu pertanyaan itu membuat Harry kesal.
Mengingat wajah pria itu saja membuatnya muak. Memang, ia menarik dengan garis rahangnya yang tegas, juga alis matanya yang tebal. Namun, tetap saja pria itu membuatnya muak. Karena perilaku pria itu padanya.
"Fuck! Jangan menanyakan pertanyaan itu. He's just nothing to me" ucap Harry lalu menghembuskan nafas kasar
"Nothing? Kau berpacaran dengannya bukan? Kau yg memintanya bukan?"
"Yeah, tapi itu hanya sementara, lagipula hubunganku dengannya hanyalah sebuah kontrak. Aku tidak sabar menunggu sampai kapan kontrak berakhir. Aku memintanya hanya untuk menghindari pernikahan paksaku"
Jeff meneguk sodanya, "Apakah saat itu kau sudah mengenalkannya pada keluargamu?"
"Yeah, pada Gemma. Saat ia melihat Zayn, ia langsung berpindah ke pihakku. Ia membantuku untuk menolak calonku" ucap Harry lalu menghembuskan nafasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Frustrating - Zarry
Fanfiction"Why can't you let me do what i want in peace?" "Because you flirt with another man. Simple" A/N: Cerita ini mengandung unsur boyxboy, bahasa kasar, dll. Jika merasa tidak nyaman, tinggalkan cerita ini. Be wise reader.
