Ingin rasanya Yerin menemuinya sekarang. Tapi, itu tidak akan mungkin bisa.
Yuju : ada apa Yerin? Apa yang kau pikirkan?
Yerin : yuju, aku ingin kembali ke bumi.
Sowon : itu tidak akan mungkin terjadi, Yerin. Misimu dengan Taehyung sudah selesai.
Yuju : benar kata sowon.
Ibu peri : ada apa?
Sowon : Yerin ingin kembali ke bumi.
Ibu peri : kau masih saja memikirkannya.
Yerin : tentu saja.
Ibu peri : sekarang apa yang kau inginkan, yerin?
Yerin : aku ingin kembali ke bumi.
Yerin menjawabnya dengan cepat. Ibu peri terlihat terkejut melihat pernyataan yerin.
Ibu peri : apa kau serius?
Yerin : aku serius.
Yuju : kau ingin meninggalkan kami?
Yerin : aku tidak akan meninggalkan kalian. Aku akan kembali lagi ke sini.
Ibu peri : itu tidak bisa Yerin. Jika kau kembali ke bumi, Maka kau akan menjadi manusia seutuhnya. Kau bukan lagi peri. Kau akan merasakan tua dan akan mati nantinya. Dan kau akan lupa dengan tempat ini. Tempat di mana kau di lahirkan dan di besarkan. Apa kau mau itu terjadi padamu?
Yerin : aku akan menerima apapun resiko nya demi Taehyung.
Ibu peri : baiklah jika itu yang kau mau.
Sowon : aku akan merindukanmu Yerin.
Yerin : aku juga akan merindukanmu sowon.
Yuju : jaga dirimu baik baik Yerin.
Yerin : hm.. Aku pasti akan baik baik saja.
Ibu peri : ikuti aku.
Yerin mengikuti ibu peri pergi. Ibu peri mengajak Yerin ke sebuah sungai yang ber air jernih.
Ibu peri : disini lah tempat kau untuk kembali ke bumi.
Yuju : Yerin aku ada sesuatu untukmu.
Yerin : apa itu?
Yuju melepaskan kalung yang dipakai di lehernya. Lalu memasangkannya ke leher Yerin. Kalung itu berbentuk sayap kupu kupu bewarna pink.
Yerin : ini untukku?
Yuju : hm, itu untukmu. Itu kalung kesayanganku. Aku memberikan itu hanya untuk kenang kenangan saja. Yah walaupun nanti kau tidak ingat denganku, kau jaga ya.
Yerin : terima kasih yuju.
Ibu peri : apa kau sudah siap?
Yerin mengangguk sebagai jawaban.
Ibu peri : saat kau kembali ke bumi, kau akan berada tepat di depan rumah Taehyung.
Ibu peri membacakan mantra agar Yerin kembali ke bumi. Tak lama kemudian, cahaya putih mengelilingi tubuh mungil Yerin. Dan membawa Yerin kembali ke tempat yang ia inginkan, bumi.
-
Yerin : apa yang terjadi? Mengapa aku terduduk disini?
Disinilah Yerin. Di depan teras rumah Taehyung. Kepalanya sangat sakit. Seakan akan ada kejadian besar yang baru saja terjadi pada dirinya.
'taehyung' gumam yerin di dalam hatinya.
Sedetik kemudian, Yerin berdiri dan menggedor gedor pintu rumah Taehyung.
Yerin : tae, buka pintunya!
Merasa tidak ada jawaban, yerin memberhentikan aksinya dan pergi ke rumah sinb.
Hening.
Sinb menatap kedatangan yerin tidak percaya dengan mulutnya yang sedikit menganga dan matanya yang tidak berkedip sama sekali. Sedangkan Yerin hanya menatap sinb heran. Sedari tadi semenjak Yerin datang kerumahnya --rumah sinb, sinb melontarkan pertanyaan seperti.
Kapan kau pulang?
Kau bilang kau tidak akan pulang?
Bagaimana bisa terjadi?
Apa ini sungguh sungguh kau?
Aku tidak sedang bermimpi kan?
Yerin menghela nafasnya.
Yerin : sinb, kenapa kau menatapku seperti itu sih? Dan sedari tadi kau bertanya kau kembali? Kembali darimana nya. Aku kan disini.
Sinb : kau kan kembali ke dunia peri seminggu yang lalu.
Yerin : peri? Kau ini mengada ngada yah. Peri apanya?
Sinb : kau itu seorang peri, yer.
Yerin : aku manusia, bukan peri.
'apa ia lupa kalau dia seorang peri?' batin sinb.
Yerin : apa yang sedang kau pikirkan?
Sinb : tidak ada.
Yerin : sinb, apa kau tau kemana Taehyung? Aku mengetuk pintu rumahnya tadi tapi dia tak kunjung membukanya. Kurasa dia pergi.
Sinb : eoh, aku akan menelpon jungkook.
Sekitar 5 menit sinb telponan dengan jungkook menanyakan keberadaan taehyung. Telpon pun ditutup. Sinb menghadap kearah Yerin.
Sinb : Taehyung bersama Jungkook dan Taehyung sedang sakit.
Mendengar perkataan sinb, Yerin langsung menarik sinb menuju mobilnya dan pergi kerumah Jungkook. Sesampainya di rumah Jungkook, Yerin langsung masuk tanpa mengucapkan apapun kepada jungkook. Bahkan ia melewati Jungkook yang sedang terheran heran dengan kehadirannya.
Jungkook : Yerin, bagaimana bis--
Yerin melewatinya begitu saja dan menuju ke tempat Taehyung berada.
Sinb : nanti ku jelaskan.
Jungkook : -,-
Yerin mencari keberadaan Taehyung dan akhirnya ia menemukan Taehyung dikamar Jungkook sedang terbaring lemah dengan wajah yang pucat serta handuk kecil yang ada di dahinya.
Yerin menatapnya iba dan berjalan perlahan mendekati taehyung dan duduk di pinggir ranjangnya. Yerin melihat Taehyung yang menutup matanya rapat namun mulutnya menyebutkan namanya dengan nada lirih.
Taehyung : Yerin..
Yerin mengelus rambut Taehyung pelan memberikan ketenangan pada tidur Taehyung. Namun, pergerakannya membuat Taehyung terbangun.
Taehyung : Yerin?
Yerin tersenyum.
Yerin : aku disini, tae.
Taehyung : kau kembali?
Yerin : kembali--?
Taehyung memeluk Yerin.
Taehyung : maafkan aku karna telah mengusirmu. Aku merindukanmu. A..aku minta maaf karna tidak mempercayaimu. Kau benar, irene memang tidak baik untukku. Maaf, aku mencintaimu.
Taehyung memelankan kalimat akhirnya. Meskipun begitu, Yerin tetap dapat mendengarnya. Yerin membalas pelukannya.
Yerin : aku juga mencintaimu.
End..
Akhirnya, bisa end in juga. Maaf yah kalau kurang puas dengan endingnya. Maaf bikin gantung kalian mulu selama ini. Tapi ini belum berakhir karna masih ada epilog nya. Ditunggu ya~
Aku pengen kalian komentar tentang cerita pertama aku ini. Di kritik juga boleh😂 aku bakal tanggepin kok satu satu. Pokonya makasih banget ya semuanya
I love you❤
-A
19.08.17.P.s : happy birthday Yerin & Umji😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Fairy (Taerin) ✔
Short StoryJangan tinggalkan aku, Yerin. Aku mencintaimu. Start : 5 Jul 2017 Finish : 21 Agt 2017 A/n ; Ini cerita pertama yang aku buat, jadi sedikit kurang bagus hiks, maafkan :(