zaman baru

Bersama (2)

"Kak, kak" bangun kak sholat subuh dulu
"Kak viny, bangun" ucapku sambil menggoyang-goyangkan tubuh kak viny
"Iya nih aku bangun" ucapnya sambil menutupi matanya dengan telapak tangan karena silaunya lampu kamar.
Kami pun melaksanakan sholat subuh, selesai sholat kak viny pun melanjutkan tidurnya sedangkan aku hanya melihat-lihat socmed ku. Ingin rasanya aku membangunkan kak viny untuk sekedar mengobrol tapi aku kasian terhadapnya sepertinya dia lelah tapi mau sampai kapan aku hanya dikamar kak viny saja dan juga ada perasaan khawatir kalau kejadian kemarin terulang kembali.
"Tokk!! Tokk!! Tokk!!! Vin, vin tolong buka pintunya" teriak ibunya kak viny meminta tolong dari luar kamar.
Karena kulihat kak viny masih tertidur dengan lelapnya, ku segera berjalan menuju ke arah pintu dan membuka kunci nya. Kulihat ibunya kak viny yang sudah rapi memakai kemeja dan celana jeans.
"Iya tante? Ada apa yah?" tanyaku untuk mengetahui alasan ibunya kak viny mengetuk pintu.
"Viny belum bangun yah, shani? Yah sudah tante sama om mau pergi dulu ke undangan dulu yah, mungkin pulangnya malam atau besok" jawab ibunya kak viny.
"Oh yah, maaf yah shani kalau tante gak bisa sediain sarapan. Tante juga lupa lagi kalau hari ini ada undangan. Maklum sudah tua. Kamu kalau lapar bilang aja ke viny yah" ucapnya kemudian dengan cepat sambil berlalu setelah ayahnya kak viny memanggil ibunya kak viny.
"Tante! Hati-hati yah" ucapku.
"Iya, makasih yah shani" jawabnya.
Kututup pintu kembali, rasanya sungguh sangat bosan berada di dalam kamar kak viny dan kepergian kedua orangtuanya membuat rumah ini begitu sepi. Karena cukup haus aku ke dapur untuk mengambil minum. Kulihat kucing-kucing kak viny yang sudah bangun, aku pun sedikit bermain dengan kucing miliknya. "Sepi banget ini rumah" pikirku sambil melihat-lihat isi rumah kak viny.
"Shani!" suara kak viny yang memanggilku dan sedikit membuatku kaget.
"Eh kak viny, kaget tau dikira siapa" balasku.
"Lah memang siapa? Hantu? Lagian kamu ngapain disini, aku lihat dikamar kamunya gak ada" tanyanya.
"Bosen kak, lagian kakak tidur terus" jawabku dengan sedikit sebal.
"Kan hari libur shani, tapi ngomong-ngomong kok rumahnya sepi begini yah. Ma!! Pa!!" jelasnya sambil memanggil kedua orangtuanya.
"Kak viny, mama sama papa kak viny lagi pergi ke undangan" jelasku.
"Ke undangan? Pagi-pagi begini?" tanyanya.
"Oh yah, kan ada temen papa yang ngundang di Yogyakarta. Dasar papa katanya mau ngobrol bareng shani" ingat kak viny sambil sedikit kesal.
"Oy yah, kamu laper gak? Mau makan apa? Roti atau bubur?" tanyanya.
"Roti aja kak" jawabku.
"Yukk" ajaknya sambil menggandeng lenganku.
"Kamu mau berapa potong rotinya?" tanyanya sambil membuka pembungkus roti.
"Dua aja kak" jawabku.
"Mana kenyang dua" balasnya sambil mengambil botol selai.
"Iya, kalau kurang nanti bisa ambil sendiri kak" jawabku.
"Yah udah mau selai coklat, kacang, atau strawberry shan" tanyanya lagi sambil mengambil roti.
"Coklat kak" jawabku.
"Semanis coklat selembut sutra. Aku shani" ucap kak viny menirukan jikoshokai ku.
"Ih, itu kan jiko aku kak" balasku dengan sedikit manyun.
"Hehehe, yah udah nih udah jadi" ucapnya sambil terkekeh dan memberikan roti kepadaku.

Setelah selesai, kami pun memberi makan kucing-kucing kak viny. Kak viny mengelus kucingnya saat dia sedang makan.

"Aku mandi dulu yah shan" ucapnya setelah selesai mengurusi kucing-kucingnya.
"Iya kak" jawabku.
Setelah beberapa menit kak viny sudah keluar dari kamar mandi dan sangat harum.
"Shani, kamu mau gak nginep sehari lagi? Temenin aku" tanyanya.
"Eh! Memang om sama tante gak pulang hari ini kak?" tanyaku.
"Kayaknya gak, coba nanti aku tanya yah. Kalau iya kamu nginep lagi disini yah, temani aku" pintanya.
"Iya kak" jawabku meiyakan permintaan kak viny.
"Yah udah kamu mandi gih, nanti aku kasih pinjem baju sama celana, kita jalan-jalan lagi yukk. Bosen kan kamu kalau di rumah aja" suruh kak viny.

Kami berdua pun masuk ke kamar untuk memilih baju dan celana buatku. Setelah memilih, aku pun mandi. Setelah keluar dari kamar mandi kulihat kak viny yang sudah memakai t-shirt dan celana jeans.

"Sudah? Yukk jalan" ajaknya.
"Iya kak" jawabku.
"Shan, nginep yah, mama sama papa pulangnya besok" ucapnya.

Kak viny mulai membuka aplikasi taksi online. Setelah beberapa menit taksi onlinenya pun datang dan kami pun masuk. Setelah beberapa menit berlalu, akhirnya kami sudah sampai di sebuah mall.