unless ✔

Bagian 11

Happy reading guys✨

Warning: typo bertebaran ⚠

------

Kini sudah mulai larut malam semua orang mungkin sudah bersiap untuk tidur. Tapi tidak Eunha, ia masih duduk didepan balkon kamarnya. Menatap langit malam yang indah.

Eunha tersenyum kecil, saat mengingat kejadian tadi siang ketika Jungkook... Ah sudahlah. Mungkin hari ini sangat menyenangkan dan juga menyakitkan. Menyenangkan karena hari ini Jungkook dan Eunha bisa kembali menjalin hubungannys yang sempat kandas beberapa tahun lalu dan menyakitkan saat tahu Ayahnya ternyata sudah menikah lagi.

Tapi Eunha mulai menerima semuanya. Eunha berniat untuk sering berkunjung ke rumah lamanya. Untuk melihat kondisi rumah dan keluarga barunya.

Pintu kamar Eunha terbuka, sesosok pria tampan memasuki kamar Eunha. Jungkook ya dia Jungkook.

Jungkook mengahampiri Eunha.

"Ha-ya, kau tidak tidur? Ini sudah mulai larut" Jungkook mengelus-elus rambut Eunha.

"Tidak, nanti saja. Aku ingin berlama-lama disini, kau sendiri, kenapa tidak tidur?" Eunha membalikkan badannya agar bisa melihat kekasihnya.

"Aku ingin menagih janjimu, masa kau lupa?" Ujar Jungkook

"Janji?" Eunha mengulang ucapan Jungkook, mengingat apa yang telah ia janjikan pada Jungkook.

"Apa kau sedang berbohong? Aku merasa tidak berjanji apa-apa?" Ujar Eunha.

"Kau belum menceritakan kenapa kau menangis? Aku ingin mendengarnya, tapi tidak disini, didalam saja disini dingin." Ucap Jungkook sambil memeluk tubuhnya dengan tangannya.

"Kau kedinginan? PAYAH" Eunha menekan sedikit diakhir ucapannya.

"Ya! Tentu saja aku kedinginan, kau lihat aku hanya memakai kau.s tipis dan kau memakai baju dan switer, " Ucap Jungkook.

"Iya iya, ayo kita masuk" Eunha berdiri dan berjalan masuk kedalam kamarnya.

Eunha duduk diatas kasur empuk nya dan Jungkook duduk di bangku dekat meja belajar Eunha.

Eunha menceritakan dari awal sampai akhir tentang ayahnya yang sudah menikah lagi

"Ahh aku mengerti, kau menangis karena kau tidak diundang ke pesta pernikahan dan tidak diberi tahu kalau ayahnya mu sudah menikah?" Eunha mengangguk memberi jawaban 'iya' pada Jungkook.

"Hei, kau sudah dewasa, kau harusnya senang ayahmu sudah berubah, bukan kah dia meminta maaf pada mu? Tandanya dia menyesal dengan perbuatannya dulu" Ucap Jungkook.

"Tapi jika Appa menyesal kenapa tidak meminta rujuk saja pada Eomma? Itu bahkan jauh lebih baik." Ucap Eunha.

"Mungkin ayahmu memiliki alasan tersendiri atau mungkin juga ayahmu merasa bersalah karena membuat hati ibumu dan kau sakit, mungkin itu yang membuat ayahmu tidak meminta rujuk pada ibumu" Ucap Jungkook.

"Begitu ya? Ah sudahlah aku ingin tidur" ucap Eunha.

"Boleh aku tidur disini?" Goda Jungkook.

"Ya! Byuntae!! Pergi kau!!" Eunha menutup dirinya dengan selimut.

"Baiklah baiklah, Geundae apa besok kau sekolah?" Tanya Jungkook.

"Eung, sudah sana pergi!" Ucap Eunha.