"Eh boleh pinjem almamaternya gak?" tanyanya pada seorang siswi yang duduk membaca buku di koridor.
Siswi itu menghentikan kegiatannya dan menoleh untuk melihat siapa yang berbicara dengannya barusan. "Kirain siapa, boleh sih tapi emang muat ya? Badan lo kan gede."
"Bukan buat gue, buat temen gue anak paskib."
"Ooh bilang dong, nih tapi senin balikin ya nanti gue upacara gak ada almamater kena hukum lagi." Annisa melepas almamaternya dan memberikannya pada Tristan.
Laki-laki itu tersenyum dan langsung beranjak pergi, "Makasih ya."
~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
Fatamorgana
Teen FictionAkan kuceritakan sebuah kisah tentang mereka yang bertemu untuk mengukir kenangan bersama.