sekeras apapun seseorang melupakan semua kenangannya nyatanya pada suatu saat usaha dari semua itu akan sia sia dan berakhir pada suatu cinta yang mendalam dan tak pernah bisa terlupakan.
***
Hari hari di lalui dengan rasa kekecewaan dan kesedihan , semua nya berlalu begitu cepat dan mereka tidak pernah percaya bahwa skenario akan berubah sebaliknya, berbalik dengan kenyataan yang mereka bayangkan .
baik dari jae seok maupun hee young rasanya mereka tidak ingin berada dalam kesedihan secara terus menerus .
rasanya tidak adil jika seseorang yang mencintai tidak pernah merasakan bagaimana dicintai , maka dari itu sejak kejadian 1 tahun yang lalu mereka memutuskan untuk menjalin hubungan yang mereka sangka akan berjalan baik dan membawa kebahagian.
namun kejadian 1 tahun lalu , nyatanya jae seok dirawat dengan baik oleh myung hee dan di rahasiakan pada woo geun.
wanita sepantasnya memiliki sebuah kebahagiaan yang hakiki dari seorang laki laki. tapi bagaimana dengan hati yang seharusnya bukan miliknya? apakah aku harus memaksakan semua perasaanku padanya juga ? tuhan jika kau percaya ini adalah takdir tolong tunjukan pada hal yang terbaik.- jae seok
***
" aku sangat senang jika kau sudah nampak pulih dan tidak memikirkan lagi kehidupan mereka . kau harus memikirkan kehidupan mu lebih baik agar semua ini tidak akan terulang lagi " ucap hee young
" ya baiklah , kau sangat perhatian padaku" ( menggapai tangan hee young )
" maafkan aku , seharusnya aku yang menjagamu bukan sebaliknya seperti ini " ucap jae seok
" kau seperti buka kawan ku saja , tenanglah kita kan sahabat " ucap hee young
" aaa.. aku sangat senang padamu , aku jadi berhutang budi , bagaimana jika kita menonton hari ini ? " ucap jae seok
" baiklah aku setuju itu " ( terucap dengan terbata bata )
" kenapa kau gugup seperti itu ? "
" tidak , aku hanya mengkhawatirkan mu saja , aku takut terjadi sesuatu padamu ketika kita menonton film "
" oo.. tidak lah , aku kan jagoan. bukan seperti bayi yang sering merengek meminta bantuan , ayo kita berangkat sekarang "
" baiklah.. " ( tersenyum geli )
***
bahagia itu bukan tentang apa yang kita katakan tapi apa yang kita rasakan , karena sesuatu yang di katakan belum tentu nyata apa yang di rasakan hatinya.
benda tidak akan menjadi abu jika tidak ada yang membakarnya , begitupun hati , hati tidak akan lebur tanpa ada yang menghancurkannya. dan kini aku sadar bahwa semua ini harus berubah dan menerima kenyataan didepan mata, bukan memberikan harapan pada sesuatu yang kita rasa tidak mungkin. -myung hee
Sejak woo geun selalu di sisi myung hee, menemani nya disaat ia kesedihan, semua rasanya seperti budi yang harus dibalas ,karena bukankah membiarkan orang berharap itu sebuah kesalahan ? dan semenjak kejadian 1 tahun itu myung hee memutuskan untuk berhubungan kembali dengan woo geun sebagai seorang kekasih meskipun tanpa di landasi dengan cinta dan kasih sayang .
" apakah kau tidak jenuh berdiam diri di rumah selama 1 minggu ? bagaimana jika kita nonton film ? film yang sedang tayang sangat menarik untuk di tonton " ucap woo geun
" mmm.. baiklah kita berangkat sekarang saja " ucap myung hee
" nee , aku akan mempersiapkan mobilnya "
***
" rasanya kurang lengkap jika menonton film tanpa pop corn , bagaimana jika kita membelinya saja ? " ucap jae seok
"mm baiklah aku mengikuti mu saja "
" kau ini kenapa ? apakah kita membatalkan menonton film nya saja ? sepertinya kau tidak bersemangat hari ini "
" Tidaklah , aku hanya sedang ..."( Hee young melihat pemandangan sekitar cinema dan ternyata tanpa sengaja pandangannya itu mengarah pada seorang wanita yang sedang bergandengan tangan dengan woo geun )
" apa yang sedang kau lihat? wajahmu nampak sangat pucat ? " ( mencari cari pandangan yang telah di lihat oleh hee young )
" ayo kita pulang saja ! "
" mengapa seperti itu ? mereka bisa hidup dengan kehidupannya saat ini dengan sangat bahagia , mengapa kita tidak bisa bahagia seperti mereka ? karena setiap insan manusia pasti ingin merasakan rasanya ke bahagian kan ?jadi kita harus tetap melanjutkan film yang akan kita tonton " tegas jae seok dengan pendiriannya
" aa "
" ayo lah tak usah terbata bata " ( meraih tangan hee young dan menggandengnya )
Hee young tersentak kaget ketika tangan nya di genggam oleh seorang laki laki yang dia sadar bahwa kini ia mulai menyukainya entahlah , dia tak mengerti kenapa perasaanya bisa berbalik 180 derajat dari dahulu . kini bukan hanya jantung yang berdetak kencang namun tubuh nya begitu dingin.
***
Setelah durasi film berakhir , Hee young dan myung hee pergi ke kamar mandi secara terpisah karena myung hee belum menyadari keberadaannya .
jae seok adalah pria yang sangat romantis , ia sangat khawatir pada seseorang yang dikenalnya apalagi jika dia adalah seorang perempuan , ia sangat ketat menjaga nya . seperti saat ini dia rela menunggu 15 menit di depan pintu kamar mandi perempuan , meskipun banyak orang yang memandang dan menyebutnya pria yang aneh .
ketika Hee young keluar dari kamar mandi , myung hee mendahului langkah nya di depan.
" aku sudah selesai " ucap hee young beberapa meter dari pintu keluar sebelum akhirnya langkahnya di dahului oleh myung hee
" baiklah mari pergi " ucap jae seok dengan menggenggam tangan tanpa menoleh ke arah wajah pemilik tangan yang tengah ia genggam saat ini.
***
Apakah kalian tahu bagaimana rasanya tenggelam dengan lubang yang sama ? lubang itu sangat dalam dan kita terperosok ke dalamnya bersama seseorang yang pernah kita cintai , bagaimana rasanya ? aku takan pernah bisa menceritakannya bahkan mengekspresikannya , aku takkan pernah tau jika suatu saat akan kembali pada situasi yang sama . ucap jae seok dan myung hee dalam hati ketika wajah nya saling bertemu dan saling bertatap.
" apakah yang harus kuperbuat kali ini ? apakah kini aku pun harus mengatakan kata pergi untukmu bahkan untuk selamanya ? " ucap myung her dengan nada yang sendu
jae seok terdiam dan seolah olah ia tidak ingin berkata kata .
Apakah selama ini yang aku perbuat adalah sebuah kesalahan ? apa yang harus aku katakan padanya ? mengapa dia tidak terlihat bahagia ? bukankah dia telah hidup bersama pria yang pernah singgah di hatinya itu? tuhan jika perbuatan yang telah aku perbuat ini padanya merupakan sebuah kesalahan dan telah menyakitinya lantas mengapa engkau takdirkan semua ini ? batin jae seok lirih
aku sangat bahagia bisa bertemu dengannya saat ini, tapi kenapa ia ingin menjauhi ku? aku sangat kecewa dengan perbuatannya saat ini. batin kang
" Bukankah semua yang telah terjadi ini membuatmu sangat bahagia? aku takkan pernah bisa memaksakan perasaan kepada seorang perempuan untuk tetap mencintaiku, jika memang kau lebih ingin pria lain menjadi kekasih dalam kehidupan mu lantas aku takkan berhak untuk tetap disampingku bukan ? " ucap jae seok
mengapa dia berbicara seperti itu , apakah benar jika dia telah bahagia saat ini ? dan takan pernah bisa mencintaiku kembali , tuhan berikanlah suatu keajaiban agar suatu saat pilihan yang terbaik menghampiriku.
- bersambung
Hallo guys masih inget cerita kan ? maaf ya terlalu lama update nya, oh iya happy wedding untuk oppa dan eouni semoga bahagia dan menjadi pasangan hidup untuk selamanya amin . demi apapun mereka yang nikahan gue yang kegirangan haha. maafkan typo yang bertebaran dan jangan lupa tinggalkan jejak kalian yaa i love you 😍😄😄😅
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are So Loved(END)
Ficción GeneralTetap tinggal di hatiku dan jangan pergi kemana mana , meski jarak dan waktu yang akan memisahkan kita . happy reading , maafkan typo yang bersebaran semoga tidak ada pembaca tersembunyi yaa ..
